8 Hacker Hebat Ini Pernah Membuat Takut Dunia Teknologi Informasi
8 Hacker Hebat Ini Pernah Membuat Takut Dunia Teknologi Informasi
Rekan pembaca setia TOG Indonesia, Beberapa hari lalu ada seorang klien melaporkan bahwa beberapa websitenya diserang oleh hacker. Snipet / tampilan dari website di hasil pencarian menjadi tulisan huruf kanji jepang acak, untuk orang awam mungkin menganggapnya seperti tulisan china. Dengan demikian mungkin bisa anda bayangkan berapa besar penurunan konversi pembelian akibat kejadian ini. Sedangkan untuk traffic, meningkat sekitar 300% s/d 400%, sehingga menyebabkan server berat terkadang menjadi down. Meningkatnya trafic disebabkan spamming otomatis website terkena hack bertuliskan huruf kanji di SERP (hasil pencarian), kemudian pengunjung berdatangan, yang tentu saja bukan pengunjung yang “real” benar-benar berniat membuka website anda.
Kasus yang diuraikan diatas adalah hanya salah satu saja akibat kerugian dari kejahatan peretas situs web. Sebenarnya hal tersebut hanya dampak sangat kecil saja yang kemungkinan dilakukan oleh seorang hacker amatir.
—
Info Loker
—
Siapa itu hacker ?
1. Xnuxer
Xnuxer atau yang memiliki nama asli Dani Firmansyah ini merupakan peretas yang berhasil mendobrak sistem keamanan Kpu.go.id pada di bulan April tahun 2004. Dia pernah ditangkap satuan Cyber Crime Direktorat Reserse Khusus Kepolisian Daerah Metro Jaya pada 24 April 2004. Xnuver menerobos sistem keamanan website kpu.go.id. Dia berhasil berhasil membuka tampilan nama 24 partai politik peserta pemilu. Beruntung Xnuxer meng-hack situs KPU hanya karena ingin mengetes keamanan sistem keamanan server tnp.kpu.go.id tanpa ada muatan politik. Ditambah sifat Xnuxer yang sangat kooperatif, akhirnya Xnuxer hanya dibui beberapa bulan saja.
2. Kang Ono
Kang Onno lebih tepatnya disebut sebagai gurunya hacker. Dalam berbagai kesempatan, ia mengisi seminar-seminar bagaimana menjadi hacker. Pakar IT ini sering mengkampanyekan untuk menjadi hacker yang baik, bukan hacker yang jahat, dan melumpuhkan alias cracker.
3. Jim Geovedi
Jim disebut-sebut sebagai orang yang berbahaya. Pada masa ketika nyaris semua informasi dan manusia terkoneksi, Jim, jika dia mau, bisa setiap saat keluar masuk ke sana: melongok percakapan surat elektronik atau sekedar mengintip perselingkuhan Anda di dunia maya. Dia adalah hacker Indonesia dengan reputasi global: hilir mudik Berlin, Amsterdam, Paris, Torino, hingga Krakow. Sejak 2012 Jim Geovedi pindah ke London dan mendirikan perusahaan jasa sistem keamanan teknologi informasi bersama rekannya. Dia menangani para klien yang membutuhkan jasa pengamanan sistem satelit, perbankan, dan telekomunikasi. Dua tahun terakhir, dia mengaku tertarik mengembangkan artificial intelligence komputer.
4. Bio666x
Dalam dunia cyber, pria yang lebih dikenal dengan nama Bio666x ini pernah membuat heboh Malaysia karena di usianya yang ke 19 tahun dulu, Yogi Nugraha pernah mematikan jaringan internet Negara Jiran tersebut. Selain Malaysia, Singapura juga pernah menjadi korbannya. Banyak data penting miliki militer Singapura yang dia dapatkan setelah Yogi meretas dan masuk ke dalam servernya. Kabarnya, Yogi juga menjadi salah satu ‘pejuang’ Tanah Air yang melawan arogansi Australia beberapa tahun lalu dengan melakukan defacing sekitar 1700 web dan blog dari Negara Kanguru itu dalam waktu 2 hari saja.
Uniknya, Yogi tidak pernah belajar atau kursus secara resmi bagaimana cara untuk melakukan peretasan. Dia belajar secara otodidak dengan membaca berbagai sumber yang didapatkannya dari Google.
5. Sultan Haikal
Pada Maret 2017, hacker muda bernama Sultan Haikal ditangkap karena meretas situs jual beli Tiket.com. Haikal yang kala itu masih berusia 19 tahun ditangkap di perumahan Pesona Gintung Residen, Tangerang Selatan. Pria yang masih berusia 19 tahun ini disebut telah membuat kerugian pada bisnis Tiket.com hingga mencapai Rp4,12 miliar. Tentu jumlah yang fantastis, apalagi ini dilakukan oleh seorang remaja dan uniknya lagi, Sultan Haikal ternyata remaja yang tak sempat menamatkan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Setidaknya ada 4.600 situs yang telah diretas oleh Sultan Haikal. Dan pastinya, situs yang telah dijebol Haikal sudah barang tentu bukan situs biasa.
6. Jonathan James
Pada usia 16 tahun jonathan james sudah mencoba melakukan hacking pada sistem sekolahnya di florida, tak cukup sampai disitu jonathan james mencoba membobol sistem keamanan departemen pertahanan milik Amerika Serikat. Bahkan Ia mampu menjebol sistem pertahanan NASA, jonathan james telah berhasil mencuri software NASA dan membuat NASA harus mematikan servernya selama tiga minggu dengan kerugian mencapai 600 juta rupiah.
7. Adrian Lamo
Adrian Lamo termasuk kategori Grey Hat yang artinya peretasan yang dilakukan sebagai tindakan yang merugikan orang lain ataupun demi keuntungan diri pribadi semata mata karena uang. Dimana ia berhasi meretas banyak sistem perusahaan besar seperti Yahoo, Microsoft, The New York Times dan lainnya, saat ia ditangkap karena membobol sistem tanpa izin, ia mengkalim bahwa aksinya merupakan bantuan bagi perusahaan untuk menemukan celah keamanan.
Pada 2009 Adrian Lamo kembali menjadi perbincangan publik karena perannya di Wikileaks dalam membantu menyumbangkan materi sensitif ke situs web, ia kemudian memiliki peran di PBS Soldier PFC Bradley Manning namun ia salahgunakan untuk mengumpulkan data rahasia dan menjualnya ke Wikileaks.
8. Kevin Mitnick
Kita PT TOG HR Indonesia merupakan perusahaan IT outsource indonesia yang bergerak dalam kategori IT Professional Service, Managed Service dan Training & Development saat ini masih terus membuka peluang kerja bersama para rekan-rekan yang mau bekerja sama dengan kita, Dalam hal ini kita juga sudah banyak bekerja sama dengan para klien ternama seperti Adira Finance, ANTIKODE, Bank Indonesia, MNC Finance, CSUL Finance dan masih banyak lagi. Apabila ada rekan-rekan yang berminat bekerja sama dengan kita silahkan kirim CV Lengkap ke recruitment@tog.co.id dengan subject WEB_Name_Position_Nationality.
–
Salam Sukses