Mengenal Apa Itu Programmer? Jenis, Tugas dan Hal-Hal Yang Wajib Dikuasai

Perkembangan teknologi semakin membuka banyak peluang pekerjaan yang berkaitan dengan background pendidikan teknologi informasi. Salah satu diantaranya adalah pekerjaan sebagai programmer. Apa itu programmer? Sebuah profesi di bidang Information and Technology (IT) yang dikenal menjanjikan karena selain dianggap keren, seorang programmer juga dikenal akan potensi gajinya yang menggiurkan. Oleh sebab itulah kini banyak anak muda bermimpi untuk menjadi seorang programmer yang handal. 

Dalam industri teknologi yang semakin berkembang dewasa ini, seorang programmer akan sangat dibutuhkan di banyak bisnis berbasis teknologi seperti Edtech, Fintech, Healtech, e-commerce, dan lain sebagainya. Faktanya, tidak hanya perusahaan berbasis teknologi saja yang membutuhkan tenaga seorang programmer, namun kini hampir semua perusahaan memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan produk dan layanan mereka. 

Namun tahukah Anda jika di beberapa perusahaan, seorang programmer juga seringkali disebut sebagai seorang software engineer atau software developer. Profesi satu ini, kini selalu dibutuhkan di semua perusahaan, terutama perusahaan yang berbasis teknologi. Saat ini, programmer merupakan profesi yang banyak diminati oleh generasi muda. 

Karena semakin diminati dan dibutuhkan oleh banyak perusahaan, tentu saja kebutuhan akan jasa programmer menjadi semakin banyak. Selain karena banyak perusahaan rintisan atau startup yang bermunculan, memang mengandalkan teknologi ataupun aplikasi sebagai produk atau layanan mereka.

Untuk lebih memahami apa itu programmer, jenis, tugas, dan hal-hal yang wajib dikuasai oleh seorang programmer, alangkah baiknya simak pembahasan mengenai apa itu programmer berikut ini secara lengkap. 

Mengenal Apa Itu Programmer? Jenis, Tugas dan Hal-Hal Yang Wajib Dikuasai

Definisi Apa Itu Programmer?

Apa itu programmer? programmer Adalah sebuah pekerjaan atau profesi yang mempunyai tujuan membuat sebuah sistem, aplikasi ataupun program dengan menggunakan bahasa pemrograman. Seorang programmer harus dapat menguasai skill menulis code program (syntax). Adapun bahasa pemrograman sendiri yang sering digunakan seorang programmer adalah Java, Python, PHP, Kotlin, Javascript, dan masih banyak lagi.

Untuk bahasa pemrograman yang digunakan seorang programmer sendiri, berbeda-beda. Untuk sistem operasi Android dan pengembangan aplikasinya, menggunakan Kotlin dan untuk sistem operasi iOS menggunakan Swift.

Apakah Anda tahu jika website, aplikasi Android, sistem operasi (Windows, Linux, iOs) dll yang Anda gunakan adalah hasil buatan seorang programmer dengan menggunakan bahasa pemrograman yang disusun sedemikian rupa. 

Tugas-tugas Seorang Programmer

Melihat penjelasan mengenai programmer di atas, tentu dapat disimpulkan jika seorang programmer mempunyai tugas atau pekerjaan membuat atau mengembangkan sebuah sistem, website dan aplikasi. Tetapi tidak hanya itu saja, berikut ini beberapa tugas lain seorang programmer yang meliputi: 

1. Merancang dan memodelkan flowchart

Seorang programmer sebelum membuat suatu program, akan menggambarkan sebuah flowchart. Flowchart ini merupakan sebuah diagram alur untuk mengembangkan algoritma, alur kerja ataupun proses dari suatu program yang direncanakan. Alur akan dirancang dalam bentuk sebuah flowchart, Unified Modelling Language (UML) dan Entity Relationship Diagram (ERD). Contoh konkritnya adalah pembuatan susunan alur pendaftaran kursus online. Mulai dari user melakukan login atau sign in, memilih kelas yang diinginkan, hingga melakukan pembayaran. Rancangan alur tersebut akan memudahkan seorang programmer di dalam menuliskan kode-kode pemrograman dan akhirnya eksekusinya membuat aplikasi yang mudah digunakan oleh user.

2. Menuliskan kode tertentu untuk program (coding)

Setelah melakukan perancangan model flowchart, tugas selanjutnya adalah membuat tulisan kode pemrograman atau disebut coding. Coding dikenal sebagai aktivitas seorang programmer untuk membuat suatu rumusan bahasa kode-kode yang digunakan dalam membuat sebuah sistem. Dalam proses coding ini, seorang programmer dituntut ketelitiannya atas kode yang dirumuskan, untuk menghindari adanya kesalahan penulisan kode yang akan menyebabkan sistem nantinya menjadi error.

3. Debugging Program

Proses ini adalah suatu cara untuk menemukan dan menghapus bug atau error di dalam suatu sistem atau program, yang mempunyai fungsi untuk menentukan apakah sistem atau program telah dibuat sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan. Hal tersebut merupakan salah satu dari proses pengujian suatu sistem atau program. Bahkan proses debugging akan dilakukan berkali-kali hingga seluruh bug atau error yang ada berhasil dihapus dan diperbaiki.

4. Memperbarui kode program 

Tugas seorang programmer yang terakhir adalah melakukan pembaruan kode terhadap sistem atau program yang dibuatnya. Sebuah sistem atau program, setelah selesai dibuat, umumnya akan diuji oleh seorang petugas uji yang disebut Quality Assurance Engineer. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah sistem atau program tidak memiliki kesalahan dalam pembuatan ataukah telah sesuai dengan tujuan awal. Apabila kesalahan atau error ditemukan, maka tugas seorang programmer lah yang akan memperbarui penulisan kode-kodenya.

Baca juga: Mau Jadi Programmer Profesional? Wajib Tahu Tentang Apa Itu Coding

Jenis-jenis Programmer yang ada

Di dalam profesi programmer sendiri dikenal dengan beberapa jenis programmer. Apabila Anda ingin menjadi seorang programmer, maka fokuslah kepada jalur programmer yang Anda minati. Hal itu supaya arah tujuan pekerjaan programmer yang akan Anda capai akan jelas, dan tentu saja akan berpengaruh kepada hasil yang akan Anda dapat. Nah, berikut ini adalah 5 jenis programmer yang dapat Anda pilih.

• Web Developer

Programmer web atau dikenal juga dengan sebutan web developer mempunyai tugas yang berfokus untuk membuat dan mengembangkan sebuah situs atau web. Mereka akan bertanggung jawab untuk membuat suatu website dengan tampilan yang menarik dan mudah untuk dinavigasi. Contohnya yakni pembuatan website toko online, website media, website layanan service, dan lain sebagainya. Tak hanya itu, ia juga bertanggung jawab untuk mengelola dan mengoperasikan database pada sebuah situs atau website. Terdapat 3 jenis programmer web atau web developer, yaitu:

• Front-End Developer

Front-End Developer merupakan suatu pekerjaan untuk mengelola dan mengembangkan sebuah tampilan pada suatu aplikasi atau website. Front-End Developer biasanya dibuat dengan menggunakan HyperText Markup Language (HTTP), JavaScript, dan juga Cascading Style Sheets (CSS). Dengan melakukan itu, maka suatu URL akan bekerja secara baik dalam menampilkan sebuah situs bagi para user.

• Back-End Developer

Back-End Developer sendiri seseorang yang bertugas merancang atau mengembangkan software pada sisi server yang berkaitan dengan logika serta database. Ini mempunyai tujuan untuk memastikan bahwa website dapat tampil dan berfungsi sedemikian rupa sebagaimana mestinya.

• Full Stack Developer 

Full-Stack Developer bekerja dengan merangkap tugas sebagai back-end dan front-end developer. Secara spesifik ia bekerja dengan menggunakan JavaScript, PHP, Java, database (back-end) dan dapat mengkonversi desain ke dalam bahasa pemrograman seperti HTML, CSS, XML (front-end). Untuk menjadi seorang full stack developer, seseorang harus mampu menganalisa dan menyelesaikan suatu permasalahan baik itu pada masalah back-end dan front-end.

•  Mobile App Developer

Mobile app developer mempunyai pekerjaan untuk membuat dan mengembangkan suatu aplikasi di dalam perangkat seluler. Profesi ini fokus pada pengembangan aplikasi berbasis mobile. Tentu saja segalanya dimulai dari proses merancang, coding, sampai dengan optimalisasi pembuatan aplikasi mobile, baik Android ataupun iOS. Aplikasi mobile sendiri saat ini makin banyak dipergunakan di perangkat seluler mulai dari online shop, game, pesan antar makanan, investasi, pendidikan hingga kesehatan. Dalam pemrograman mobile app developer sendiri biasanya, seorang programmer menggunakan bahasa C, C++, Phyton, atau Java. Karena menggunakan bahasa pemrograman tertentu, maka seorang developer harus memahami akan hal ini.

• Software Developer

Sering disebut dengan software engineer, ia adalah seseorang yang mempunyai tanggung jawab untuk membangun dan menciptakan suatu perangkat lunak atau aplikasi. Dalam melakukan tugasnya, seorang software engineer memerlukan sebuah prinsip desain yang detail dan tegas dalam implementasinya. Hal tersebut termasuk kinerja, maintainability, skalabilitas, ketahanan dan keamanan. Seorang software engineer juga mempunyai tugas untuk menguji, memelihara dan mengembangkan semua perangkat lunak yang telah dibuatnya. Bahasa pemrograman yang biasa digunakan adalah Phyton, C, C++, Java, atau Scala.

• Database Developer

Database developer merupakan pengembang perangkat lunak atau software yang mempunyai spesialisasi dalam desain dan implementasi basis data komputer. Bahasa pemrograman yang biasa digunakan adalah PHP, C dan Ruby. Fungsinya untuk membangun dan mengelola suatu database. Tugas seorang database developer adalah merancang suatu sistem database, membuat dan memperbarui file database, kemudian memodifikasi dan mendokumentasikan kode-kode program yang ada demi memperbaiki kesalahan-kesalahan yang ada.

• Embedded System Developer

Adalah developer yang bekerja untuk embedded system seperti menulis source code system yang berfungsi untuk mengontrol peralatan rumah/elektronik. Sistem yang ditanamkan di dalam perangkat akan membuat perangkat dapat dikendalikan tanpa harus menyentuh langsung perangkat atau nirkabel. Hal ini dengan tujuan untuk meningkatkan fungsi suatu perangkat. Contoh perangkat yang diembedded sebuah sistem adalah telepon seluler, kamera digital, mesin cuci, remote kontrol, dan lain-lain.

Baca juga: Perbedaan Programmer dan Developer dari Berbagai Sisi

Hal-Hal yang Wajib Dikuasai oleh Seorang Programmer

Profesi seorang programmer makin hari makin populer sejak kemunculan banyak variasi smartphone dan perusahaan yang mulai beralih ke dalam dunia digital. Dengan imbalan gaji yang besar dan pekerjaan yang dapat dilakukan secara remote, membuat pekerjaan ini makin digemari. Untuk menjadi seorang programmer, Anda harus menguasai beberapa skill wajib seperti di berikut ini:

• Menguasai Algoritma
  Seorang programmer di dalam membuat aplikasi, harus memikirkan metode yang sesuai dengan proses sistem. Mengapa algoritma sangat penting? Karena dengan menggunakan algoritma, Anda akan dapat mendapatkan jalan keluar dari suatu masalah di sistem yang dibuat. Oleh karenanya, algoritma sangat penting dikuasai oleh seorang programmer.  
• Mampu Membaca Kode
  Kamu harus pandai membaca dan memahami proyek-proyek open source yang ada di Sourceforge atau GitHub. Terkadang programmer lupa akan hal yang satu ini. Padahal ini penting lho. Coba pahami cara kerjanya serta temukan polanya. Di situlah terdapat sesuatu ide yang bisa kamu terapkan dalam proyek.
• Menguasai Bahasa Pemrograman.
  Bahasa pemrograman wajib dikuasai oleh seorang programmer. Dewasa ini, teknologi semakin berkembang dengan multi bahasa. Apabila seorang programmer menguasai lebih dari satu bahasa pemrograman, hal itu akan meningkatkan kemampuannya dan memudahkan kesempatannya mendapatkan karir yang lebih cemerlang. Adapun beberapa bahasa pemrograman yang sering digunakan diantaranya adalah SQL, Java, C++ dan Python.
• Menguasai OOP (Object Oriented Programming)
  Penguasaan OOP mampu menjadikan sebuah kode program yang dibuat menjadi lebih terstruktur, rapi dan mudah dibaca. Oleh karena itulah seorang programmer wajib menguasai OOP untuk dapat menciptakan sistem yang baik.
• Menguasai Jaringan Komputer
  Dasar-dasar teknik jaringan komputer wajib dikuasai oleh seorang programmer. Mengapa demikian? Hal ini erat kaitannya dengan pengelolaan sistem jaringan yang kerap dilakukan seorang programmer pada saat terlibat dalam suatu proyek. Penguasaan konfigurasi seperti ip address, subnetting, dan client server adalah sangat penting. Kemudian menguasai TCP/IP dan OSI juga akan membuat Anda menjadi lebih handal dan dipercaya dalam proyek. Selain itu, karena beberapa aplikasi yang dibangun pada umumnya menggunakan koneksi internet, maka penting bagi Anda juga menguasai network engineering. Ini berguna untuk menghubungkan aplikasi ke jaringan baik lokal dan juga internet. Maka penggunaan protokol internet seperti HTTP, HTTPS, TELNET, FTP, SMTP, SOAP, Oauth, Websocket, dll amatlah penting.
• Desain Layout Aplikasi dan Database
  Pengetahuan mengenai desain perlu dimiliki oleh seorang programmer. Mengapa hal ini penting? Sebab ada kalanya seorang programmer harus terjun langsung ke dalam aspek desain untuk menentukan suatu sistem yang dirancang telah berjalan dengan tepat. Tidak perlu jago desain sebenarnya. Karena hal tersebut akan dikerjakan oleh seorang desainer atau bagian front-end. Menguasai desain dan logika lebih tepatnya, akan membuat programmer menjadi handal dan diperhitungkan. Gunakan UML, DFD, flowchart, Lo-fi, dan UI UX untuk mempresentasikan ide-ide yang nantinya diolah menjadi code program. Penguasaan database bagi seorang programmer juga sangat penting. Karena ini berkaitan dengan data-data yang terbenam di dalam aplikasi yang tentu saja harus disimpan ke dalam database. Anda harus mempelajari relasi dari setiap tabel database dan untuk ini pelajarilah mengenai ERD (Entity Relationship Diagram)
• Menguasai Bahasa Inggris
  Bahasa Inggris telah menjadi bahasa wajib masyarakat dunia. Hampir seluruh perangkat dan juga sistem yang ada di sekitar kita dan digunakan masyarakat seluruh dunia menggunakan bahasa Inggris. Untuk itu mau tidak mau, seorang programmer harus menguasai bahasa Inggris. Karena tak dapat dipungkiri semua program yang dirancang di seluruh dunia menggunakan bahasa Inggris. Bahasa Inggris perulangan yang paling sering digunakan seperti if, else, then, dll wajib dikuasai oleh programmer. Di era ini, pembelajaran coding menggunakan bahasa Inggris banyak diajarkan, baik itu berbayar maupun gratis. Terserah Anda mau pilih yang mana. Karena bahasa Inggris adalah bahasa Internasional, maka ini merupakan salah satu soft skill yang akan digunakan di kemudian hari, sebagai media untuk berkomunikasi dengan klien. Maka mulailah belajar bahasa Inggris dari sekarang. Setidaknya secara pasif, Anda menguasainya.
• Menguasai Sistem Operasi dan Aplikasi Lainnya
  Menguasai sebuah sistem operasi sangatlah penting. Karena sebuah sistem operasi diibaratkan sebuah senjata programmer untuk menentukan bahasa pemrograman yang akan digunakan. Penguasaan sistem operasi seperti Windows, maka bahasa yang akan digunakan adalah C#, ASP.NET, SQL Server, dan Azure. Untuk sistem operasi iOS, maka Anda perlu memasang Xcode dan menggunakan bahasa pemrograman Swift. Pada intinya untuk dapat membuat sebuah aplikasi, pergunakanlah tools seperti teks editor yang menurut Anda mudah dan nyaman untuk digunakan.
• Menguasai Source Management
  Untuk memudahkan Anda mengelola source code, maka gunakanlah tools yang mudah seperti Git, Mercurial, dan Svn. Mulai saat ini tinggalkan cara kuno menggunakan flashdisk, dan gunakanlah source code management. Hal ini akan memudahkan Anda ketika bekerja bersama tim. Tidak perlu khawatir kerepotan, dibandingkan ketika Anda menggunakan flashdisk yang rentan hilang, kena virus dan terformat dan harus colok sana, colok sini. Menggunakan source management, Anda akan mudah melihat suatu kesalahan, perubahan yang telah dibuat, kemudian melakukan rollback, dan jika perlu dapat menambahkan suatu komentar. Namun itu ditentukan juga oleh koneksi internet yang lancar, sehingga memudahkan tim mengakses data kapan saja. Beberapa source management yang seringkali digunakan oleh programmer adalah BitBucket, GitHub, dan GitLab, dan itu semua gratis.

Itu tadi ulasan mengenai apa itu programmer, tugas dan hal-hal yang wajib dikuasai apabila Anda berniat ingin menjadi seorang programmer. Namun, terdapat pengetahuan-pengetahuan serta keterampilan lain yang harus dikuasai seorang programmer seperti package manager, unit testing, code review, dan lain-lain. Selain itu, terdapat soft skill yang perlu dikuasai yakni skill berbicara, presentasi dan bergaul dengan banyak programmer lainnya. Ini penting untuk pengembangan karir Anda di masa depan.

TOGI adalah perusahaan HR dan IT terkemuka di Indonesia yang dibangun berdasarkan nilai kekeluargaan. Kami menjadi solusi pencari kerja dan pemberi kerja untuk menghadapi tantangan di era ekonomi digital. Mau tahu lebih banyak terkait layanan TOGI? Hubungi kami di sini ya!