Kemarin kita sudah mengenal tentang UX Researcher mulai dari tugas dan skillnya. Jika Anda tertarik menjadi UX Researcher, bocoran Pertanyaan yang Sering Diajukan Saat Interview UX Researcher dibawah ini wajib Anda ketahui agar bisa menjawab pertanyaan pewawancara dengan benar.

Interview UX Researcher

Sumber Foto : hosteko.com

Tugas dari UX Researcher yang Kamu Ketahui?

Pertanyaan ini sangat sering ditanyakan oleh para pewawancara. Meski begitu kamu tidak boleh hanya menjawab seadanya saja. Karena pertanyaan ini diberikan karena mereka ingin mengetahui apakah Anda mengetahui betul tentang seluk-beluk dari profesi UX researcher. Anda harus memberikan jawaban yang cukup fokus. Jelaskan apa saja yang Anda ketahui dari tugas seorang UX researcher dengan jelas dan teratur.

Contohnya Anda bisa menjelaskan beberapa tugas utama dari UX researcher mulai dari melakukan observasi kepada pengguna, membuat penelitian dengan melakukan beberapa metode seperti wawancara, dan melakukan analisis terhadap data yang sudah didapatkan. Nantinya hasil dari analisis tersebut digunakan untuk menigkatkan kualitas produk agar lebih baik dari sebelumnya.

Jelaskan Proses Penelitianmu

Pertanyaan ini memiliki cakupan yang luas sehingga bisa membuatmu mengeluarkan jawaban ke mana-mana dan tidak teratur. Sebaiknya persiapkan jawaban dengan sistematis dan urutkan tahapan dari UX research Anda.

Pewawancara ingin tahu lebih jauh wawasanmu tentang jenis-jenis penelitian yang bisa dilakukan oleh UX researcher. Mereka juga pastinya penasaran apakah metode penelitianmu nanti bisa cocok diterapkan di perusahaan tersebut atau tidak. Anda bisa menjawab pertanyaan semacam ini dengan menjelaskan terlebih dahulu mengenai proyekmu. Lalu, Anda bisa melanjutkan dengan metode penelitian yang cocok digunakan untuk proyekmu itu.

Seperti Apa Cara Kerjamu saat Bekerja Sama?

Pertanyaan ini diberikan karena mereka ingin melihat cara bekerjamu saat berada dalam suatu tim. Karena dalam sehari-hari UX researcher biasanya akan bekerja sama dengan UX designer hingga product manager untuk membuat produknya lebih baik. Oleh karena itu, kemampuan bekerja sama sangat diperlukan jika kamu ingin mendapatkan posisi ini.

Anda bisa mulai menjawab dengan memberikan penjabaran struktur tim dan apa saja peran dari tiap anggota tim. Setelah melakukan penelitian kepada pengguna, pastinya kamu akan menemukan suatu masalah. Pewawancara ingin mengetahui seperti apa cara Anda dan tim untuk mencari solusinya dan memperbaiki produk agar lebih sesuai dengan pengguna.

Caramu Meningkatkan Kualitas Produk Kami?

Sebenarnya pertanyaan ini karena mereka ingin mengetahui apa Anda sudah mengetahui apa saja produk yang ditawarkan di perusahaan tersebut. Untuk menjawabnya pertanyaa tersebut, Anda harus mencari tahu  terlebih dahulu semua hal tentang perusahaan yang sedang Anda lamar itu.

Cari tahu apa saja produknya dan seperti apa target penggunanya. Akan lebih bagus lagi jika Anda bisa menemukan suatu masalah atau kendala yang dialami oleh pengguna dari produk perusahaan itu.

Anda juga bisa memberikan sebuah analisis pendek mengapa kendala itu bisa dialami oleh pengguna.  Lalu jelaskan proses apa yang akan Anda lakukan untuk mencari solusi dari masalah tersebut. Jangan menjawab dengan asal apalagi sampai memberikan fakta yang keliru dari perusahaan maka bisa membuat pewawancara berpikir jika Anda tidak sungguh-sungguh mengharapkan pekerjaan di tempat tersebut.

Ceritakan Proyek yang Paling Membuatmu Bangga

Pertanyaan ini adalah lanjutan untuk mencari tahu proses kerjamu saat menggarap suatu proyek. Biasanya mereka bertanya mulai dari proses penggalian ide hingga proses finalisasi proyek. Jawablah pertanyaan demi pertanyaan dengan tenang dan jelas. Anda juga tidak perlu terlalu melebih-lebihkan hasil kerjamu hanya demi mendapatkan kesan baik dari pewawancara.

Itulah bocoran pertanyaan Saat Interview UX Researcher, semoga sukses

Baca juga : Ingin Jadi UX Writer yang Dicari Perusahaan Besar? Kuasai Skill ini


Klik dibawah ini untuk informasi tentang IT Training dan Info Loker seputar IT