Fungsi GIT – Berbicara mengenai teknologi saat ini yang memiliki perkembangan yang cukup pesat, GIT merupakan salah satu teknologi yang mengikuti perkembangan tersebut. GIT adalah version control system yang diciptakan oleh Linus Torvalds dan  digunakan oleh para developer untuk mengembangkan software secara bersama-bersama.

Fungsi GIT yaitu mengatur versi dari source code program ada dengan memberikan sebuah tanda baris dan code yang bertujuan untuk memberi tahu programmer tentang perubahan source codenya mana yang harus ditambah atau diganti. Fungsi dari GIT memang sangat membantu sekali daripada harus membuat file baru seperti Program.java, ProgramRevisi.java,  ProgramRevisi2.java, ProgramFix.java.

Selain itu, dengan GIT kita tak perlu khawatir code yang kita kerjakan bentrok, karena setiap developer bisa membuat branch sebagai workspacenya.

GIT dikenal juga dengan distributed revision control (VCS terdistribusi), yang artinya penyimpanan database GIT tidak hanya berada dalam satu tempat saja. Semua orang yang terlibat dalam pengkodean proyek akan menyimpan database Git, sehingga akan memudahkan dalam mengelola proyek baik online maupun offline.

Dalam Git terdapat merge untuk menyebut aktifitas penggabungan kode. Sedangkan pada VCS (Version Control System) yang terpusat database disimpan dalam satu tempat dan setiap perubahan disimpan ke sana.

VCS terpusat memiliki beberapa kekurangan:

1. Semua tim harus terkoneksi ke jaringan untuk mengakses source-code;

2. Tersimpan di satu tempat, nanti kalau server bermasalah bagaimana?

3. Karena itu, Git hadir untuk menutupi kerkurangan yang dimiliki oleh VCS terpusat.

Apa yang dilakukan oleh Git?

Git sebenarnya akan memantau semua perubahan yang terjadi pada file proyek. Lalu menyimpannya
ke dalam database.

Sebelum menggunakan Git:

fungsi git

 

Setelah menggunakan Git:

fungsi git

Apa perbedaannya?

Saat kita ingin menyimpan semua perubahan pada file, biasanya kita membuat file baru dengan “save as”. Lalu, file akan menumpuk dalam direktori proyek seperti pada ilustrasi di atas. Tapi setelah menggunakan GIT hanya akan ada satu file dalam proyek dan perubahannya disimpan dalam database. Git hanya akan menyimpan delta perubahannya saja, dia tidak akan menyimpan seluruh isi file yang akan memakan banyak memori. Git memungkinkan kita kembali ke versi revisi yang kita inginkan.


Klik dibawah ini untuk informasi tentang IT Training dan Info Loker seputar IT


Kenapa Git Penting Bagi Programmer?

Jadi selain untuk mengontrol versi, git juga digunakan untuk kolaborasi. Saat ini Git menjadi salah satu tool terpopuler yang digunakan pada pengembangan software open souce maupun closed source. Google, Microsoft, Facebook dan berbagai perusahaan raksasa lainnya menggunakan Git. Jadi, buat kamu yang punya impian ingin bekerja di sana, maka kamu harus bisa Git.

Berikut ini ada beberapa menfaat yang akan kamu rasakan setelah bisa menggunakan Git.

  1. Bisa menyimpan seluruh versi source code;
  2. Bisa paham cara kolaborasi dalam proyek;
  3. Bisa ikut berkontribusi ke poryek open-source;
  4. Lebih aman digunakan untuk kolaborasi, karena kita bisa tahu apa yang diubah dan siapa yang mengubahnya.
  5. Bisa memahami cara deploy aplikasi modern;
  6. Bisa membuat blog dengan SSG.

Fitur yang tak kalah keren lagi, pada git kita bisa memberi komentar pada source code yang telah ditambah/diubah, hal ini mempermudah developer lain untuk tahu  kendala apa yang dialami developer lain.

Untuk mengetahui bagaimana menggunakan git, berikut perintah-perintah dasar git:

  1. Git init : untuk membuat repository pada file lokal yang nantinya ada folder .git
  2. Git status : untuk mengetahui status dari repository lokal
  3. Git add : menambahkan file baru pada repository yang dipilih
  4. Git commit : untuk menyimpan perubahan yang dilakukan, tetapi tidak ada perubahan pada remote repository.
  5. Git push : untuk mengirimkan perubahan file setelah di commit ke remote repository.
  6. Git branch : melihat seluruh branch yang ada pada repository
  7. Git checkout : menukar branch yang aktif dengan branchyang dipilih
  8. GIt merge : untuk menggabungkan branch yang aktif dan branch yang dipilih
  9. Git clone : membuat Salinan repository lokal

Jika anda sebagai developer belum mengetahui fitur git ini, maka anda wajib mencoba dan memakainya. Karena banyak manfaat yang akan anda dapatkan dengan git ini.


TOG Indonesia can provide IT professionals for temporary, fixed-period placement in your company for project-based assignments:  IT Developer, Software Tester, Project Manager, Business Analyst, System Analyst, Security Engineer, etc.

Please FOLLOW our Social Media: —> Facebook, Twitter, Instagram, and Linkedin

We provide competent trainers in the field of Information and Technology with a certified and proven track record for developing human resources from leading multinational and national companies in Indonesia. To formalize the training program while creating a strong foundation for educational programs, Triple One Global Indonesia develops by combining high quality IT education and IT Training to add broad insights into the latest developments.tog indonesia
Phone: 021-21192578, WhatsApp: 0816999735
Email: recruitment@tog.co.id