Cache adalah suatu alat yang berguna untuk membantu dalam melakukan akses website maupun aplikasi dengan lebih cepat. Bagi para pengguna smartphone tentu istilah cache bukanlah suatu hal yang asing.
Bahkan mungkin seringkali Anda menghapusnya dari memori ponsel. Namun setelah beberapa lama cache tersebut muncul lagi dan ada lagi. Nah, tahukah darimana asalnya cache itu? Lantas gunanya untuk apa?
Kenapa di dalam memori penyimpanan selalu muncul cache padahal sudah menghapusnya? Jawabannya ada di dalam pembahasan artikel berikut ini, yuk simak ulasannya.
Cache Adalah Tempat Penyimpanan Data Sementara
Apabila Anda pernah mengalami masalah pada perangkat seperti komputer atau smartphone kemudian membersihkan riwayat penjelajahan, maka akan menemukan saran yang menunjukkan istilah cache.
Kemungkinan besar perintahnya akan meminta untuk menghapus cache. Lantas apa itu cache? Cache adalah tempat penyimpanan sementara yang dicadangkan untuk membantu situs web maupun aplikasi dengan lebih cepat.
Baik yang ada di dalam perangkat komputer, laptop, smartphone, dan sebagainya. cache ini bertindak sebagai bank memori agar penggunaannya lebih mudah. Ketika pengguna mengakses situs web atau aplikasi tentu akan jauh lebih praktis.
Tidak perlu melakukan login setiap kali membuka aplikasi. Pasalnya data sudah tersimpan sebagai cache tersebut. Hal ini akan membuat langkah pemakaian jauh lebih cepat dan mudah.
Masalahnya cache yang terus dibiarkan dapat menumpuk dan bisa memakan memori penyimpanan. Sehingga ketika memori penyimpanan penuh, bisa berakibat pada menurunnya kinerja perangkat.
Manfaat Cache
Adanya cache tentu tidak lepas dari kegunaannya. Meskipun jika terlalu banyak bisa membuat memori perangkat penuh, namun berikut ini adalah beberapa manfaat adanya cache.
- Membantu melakukan proses menjadi lebih cepat. Seperti meningkatkan kinerja sistem situs web, aplikasi, maupun browser. Cara kerjanya ialah dengan melakukan penyimpanan terhadap salinan file lokal situs web, aplikasi, atau browser;
- Melakukan penyimpanan data sementara, hal ini memungkinkan aplikasi dapat berjalan meskipun sudah offline. Data cache dapat diandalkan ketika data tiba-tiba habis, walaupun tidak bisa akses secara lebih luas;
- Dapat menyimpan data untuk digunakan nanti. Langkah ini bisa membuat lebih efisien karena cukup mengunduh salinan file sekali saja. Tidak perlu membuang waktu, baterai, dan sumber daya lain untuk melihatnya.
Baca juga : Daftar Kode Warna HTML Lengkap dan Cara Kombinasinya
Kelemahan Cache
Seperti yang dijelaskan sebelumnya cache juga memiliki kelemahan. Apalagi jika memakainya untuk jangka panjang.
- Cache mengambil banyak ruang penyimpanan secara berkala jika Anda terus menggunakan aplikasi, situs web, dan sebagainya. Menghapus cache adalah cara yang tepat untuk meminimalisir termakannya ruang penyimpanan;
- Bisa menyebabkan kerusakan pada aplikasi. File yang tersimpan pada cache dapat membuat aplikasi salah menampilkan data atau bahkan bisa bikin crash. Solusi umumnya adalah dengan membersihkan cache;
- Mencegah aplikasi untuk memuat versi terbaru halaman web. Aplikasi yang hanya menggunakan cache untuk menampilkan file, tidak akan berubah sehingga update informasi jadi terhambat.
Cara Menghapus Cache dari Perangkat
Setiap perangkat memberikan cara yang berbeda dalam menghapus cache. Nah, berikut ini adalah beberapa cara menghapus cache sesuai dengan perangkatnya masing-masing.
1. Menghapus Cache Menggunakan Perangkat Komputer
Berikut ini cara menghapus cache untuk perangkat komputer yang menggunakan Windows 10.
- Pilih tombol logo Windows pada bagian pojok kiri bawah desktop dan klik opsi setting;
- Setelah muncul jendela halaman setting, maka Anda bisa memilih menu system;
- Pilih bagian tab penyimpanan, kemudian tunggu beberapa detik supaya data bisa muncul. Jika sudah silahkan klik menu temporary files. Nantinya Anda bisa melihat ukuran file temporary;
- Silakan pilih file yang hendak Anda hapus dan klik remove files. Tenang saja, Windows bisa mencentang otomatis jenis file tanpa takut kehilangan data penting. Tunggu proses pembersihan cache sampai selesai.
2. Cara Menghapus Cache Menggunakan Smartphone Android
Proses pembersihan cache pada smartphone Android bisa dengan memakai aplikasi bawaan pabrik atau mengunduhnya sendiri dari Google Play Store. Jika menggunakan aplikasi pihak ketiga maka bisa langsung masuk ke dalamnya.
Sementara untuk aplikasi bawaan pabrik, Anda bisa pergi ke menu setting. Selanjutnya silahkan buka menu Apps – Manage Apps dan pilih aplikasi mana yang ingin Anda hapus cachenya.
3. Membersihkan Cache pada Browser
Sementara cara menghapus cache pada browser seperti Chrome adalah sebagai berikut ini.
- Saat membuka halaman Chrome, silakan tekan Ctrl + H di bagian keyboard, kemudian klik menu history atau riwayat penjelajahan;
- Klik opsi hapus data penjelajahan di bagian tab kiri;
- Pada menu hapus data penelusuran, klik rentang waktu yang Anda ingin lakukan penghapusan. Bisa memilih 24 jam terakhir, sepanjang waktu, atau pilihan lainnya;
- Centang bagian cached images and files dan data browsing yang ingin dihapus;
- Klik bagian hapus data dan tunggu beberapa saat, Chrome sedang melakukan penghapusan data.
Nah, itulah beberapa informasi terkait dengan pengertian, manfaat, dan cara menghapus cache di berbagai perangkat. Cache adalah tempat penyimpanan sementara yang bisa membantu mempercepat proses kerja aplikasi, situs web, atau browser.
Leave A Comment