Permintaan tenaga programmer IT terus meningkat untuk mengakomodir menjamurnya penggunaan aplikasi, website dalam ekonomi digital. Artikel ini akan membahas pengertian programmer, yang paling berjasa dalam kemudahan hidup serba teknologi seperti sekarang ini.

Profesi programmer semakin terkenal dengan merebaknya berbagai jenis aplikasi dan website sebagai fasilitator antara pebisnis, institusi, atau yayasan ke penggunanya. Semakin murahnya harga smartphone dan meluasnya akses Internet membuat profesi programmer kian penting dan populer. Programmer bertanggung jawab membuat platform yang berguna, gampang digunakan, dan mempermudah meraih keuntungan yang lebih besar.

Pengertian programmer

Programmer merupakan orang yang pekerjaannya mengaplikasi bahasa pemrograman tertentu untuk membuat dan mengembangkan suatu sistem, aplikasi, atau perangkat lunak.

Secara terperinci, tugas programmer adalah merancang sistem, aplikasi atau perangkat lunak, menggunakan bahasa pemrograman untuk menulis kode, hingga mengetes program hingga benar-benar siap digunakan. Durasi pengerjaan setiap proyek akan memakan waktu yang lama sehingga membutuhkan beberapa programmer yang terbagi ke dalam beberapa tim.

Tidak hanya website, programmer dapat membuat sistem untuk aplikasi mobile, software atau perangkat lunak. Hasil kerja mereka mencakup berbagai peruntukan, seperti bertransaksi belanja, bermain game, hingga sesederhana menjelajahi suatu website.

Kualifikasi programmer

Untuk menjadi seorang programmer, Anda harus memahami dan menguasai bahasa pemrograman. Contoh yang lazim dikuasai oleh programmer adalah Python, Kotlin, PHP, Java, dan lainnya. Kotlin paling sering dipilih untuk mengembangkan aplikasi.

Beruntungnya saat ini akses untuk menjadi programmer sangat banyak dan gampang. Anda bisa memanfaatkan video tutorial di YouTube dan mengikuti kursus secara mandiri untuk memulai perjalanan menjadi seorang programmer.

Tugas programmer

Dalam pengertian programmer, perlu diketahui nama lain programmer adalah software developer dan software engineer. Walau mempunyai sebutan yang berbeda, inti pekerjaan mereka tetaplah sama, sebagaimana lebih diperinci di bawah ini.

1.    Merumuskan strategi sistem operasi, perangkat lunak, atau aplikasi

Langkah pertama dalam tugas programmer adalah membuat rancangan sistem operasi, perangkat lunak, atau aplikasi. Umumnya, model desain berbentuk ERD, flowchart, dan UML.

2. Melakukan debugging

Debugging adalah memeriksa bahasa pemrograman untuk mendeteksi adanya kesalahan di dalamnya. Atau dengan kata lain, debugging berarti mencari bug pada perangkat lunak atau aplikasi yang pernah dikerjakan.

3. Memetakan kebutuhan program

Programmer akan mencari tahu kebutuhan membuat program tersebut atau perangkat lunak tersebut sehingga memenuhi kebutuhan klien.

4. Menguji program

Pengujian suatu program akan sangat membantu untuk mengetahui kekurangan dan kesalahan sebelum diberikan ke klien. Teknik ini juga akan membantu menghasilkan perangkat lunak atau aplikasi yang lebih bermutu dan gampang digunakan.

5. Melakukan coding

Coding sangat identik dengan seorang programmer. Di sini, mereka akan menggunakan bahasa pemrograman untuk membuat kode. Untuk membuat coding yang tepat, Anda harus mampu berpikir logis dan struktural.

Gaji programmer

Gaji programmer terbagi ke dalam dua golongan; yunior dan senior. Kisaran gaji yunior adalah antara Rp4 dan Rp8 juta per bulan. Sedangkan untuk level senior, gaji mereka berkisar antara Rp8 juta dan Rp20 juta per bulan. Angka tersebut bersifat relatif, atau dengan kata lain, dipengaruhi oleh provinsi mereka bekerja. Sebagai contoh, gaji programmer di Surabaya tidak sama dengan yang bekerja di Manado.

Baca juga: Skill Programmer yang Wajib Dimiliki Agar Dicari Perusahaan Besar

Peluang karir programmer

Prospek pekerjaan programmer saat ini cerah dan akan semakin besar di masa depan. Hal ini disebabkan banyaknya perusahaan yang beralih ke dunia digital untuk berbagai tujuan, mulai dari bisnis hingga kampanye institusi pemerintah. Belum lagi, bahasa pemrograman terus berkembang. Geliat industri IT berimbas pada tumbuhnya programmer baru yang akan terus mempelajari bahasa pemrograman yang terus bermunculan.

Peluang karir programmer terbagi ke dalam beberapa tugas yang lebih khusus, seperti dijelaskan di bawah ini:

1. Web developer

Seorang web developer bertugas mengembangkan suatu website sehingga sanggup menyampaikan tujuan pembuatannya. Secara umum, sebuah website dibangun untuk menarik pengunjung, membuat mereka senang berkunjung, hingga melakukan sesuatu sebagaimana tujuan website tersebut. Contoh tujuan tersebut mencakup melakukan transaksi terkait keuangan, komersial, hingga mengetahui kampanye sosial.

Jenis website juga beragam, seperti toko daring, website pendidikan, hingga yayasan. Web developer masih terbagi ke dalam tugas lainnya, yakni frontend developer, backend developer, dan full stack developer.

2. Mobile app developer

Sesuai namanya, mobile app developer bertugas membuat aplikasi untuk digunakan pengguna smartphone. Mereka fokus menggunakan bahasa pemrograman, seperti Java, C++, atau Python, untuk membantu membuat aplikasi yang ramah bagi pengguna. Kegunaannya beraneka rupa, mulai dari berbelanja produk atau jasa, memesan ojek, hingga memesan kamar.

3. Software engineer

Untuk posisi ini, ia bertugas pada sistem operasi saja, baik skala besar atau kecil. Kualifikasinya yakni menguasai penggunakan bahasa pemrograman, seperti Java, C++, Scala, atau Python. Tugasnya mencakup perancangan, pembuatan, dan pengelolaan suatu aplikasi atau perangkat lunak. Ia juga harus bertanggung jawab dalam mengujinya.

4. Database developer

Tidak ketinggalan dalam pengertian programmer adalah profesi database developer yang berfokus pada basis data komputer. Ia bertugas mengembangkan, memperbaharui, hingga memodifikasinya. Selama proses pengembangan, seorang database developer harus mendokumentasikan kode pemrograman agar mempermudah perbaikannya di kemudian hari.

Seorang database developer harus menguasai bahasa pemrograman, seperti Ruby, C, dan PHP. Hal lain yang tidak kalah pentingnya yakni kemampuan menganalisa dan statistika.

5. Tester programmer

Prospek lainnya yakni sebagai tester programmer yang bertanggung jawab mengecek dan menguji sistem operasi dari perangkat lunak. Ia harus jeli dalam mengamati aplikasi atau perangkat lunak agar bebas dari bug, error hingga kesalahan lainnya. Tugasnya pada akhirnya membuat aplikasi mulus digunakan oleh pengguna akhirnya.

Itulah pengertian programmer berikut tugas, gaji, kualifikasi dan prospek masing-masing peran programmer.

Baca juga: Tips Membuat Portofolio Programmer, Tingkatkan Peluang Diterima Bekerja


Klik dibawah ini untuk informasi tentang IT Training dan Info Loker seputar IT