Macam-macam bahasa pemrograman – Kemampuan dalam bahasa pemrograman adalah keterampilan yang sangat berharga di era digital saat ini. Ada begitu banyak jenis bahasa pemrograman 700 lebih yang dapat dipelajari, seperti Python, JavaScript, Java, Ruby, PHP, dan banyak lagi.

Menguasai bahasa pemrograman dapat membantu Anda membangun aplikasi web dan mobile, mengembangkan perangkat lunak, membuat game, dan bahkan membangun robot atau sistem kecerdasan buatan. Selain itu, kemampuan pemrograman juga diperlukan dalam bidang-bidang seperti analisis data, keamanan siber, dan pengembangan IoT.

Namun, menguasai bahasa pemrograman tidaklah mudah dan membutuhkan waktu dan dedikasi yang serius. Dalam proses belajar, penting untuk memperhatikan dasar-dasar pemrograman seperti struktur data, algoritma, dan paradigma pemrograman. Kemudian, Anda dapat fokus pada bahasa pemrograman tertentu dan mempelajari konsep-konsep dan sintaksis yang spesifik.

Jangan khawatir, karena TOG Indonesia kali ini, kami akan membahas mengenai macam-macam bahasa pemrograman terbaik untuk dipelajari di tahun 2023 supaya Anda dapat memilih yang paling sesuai dengan tujuan Anda. Yuk simak artikelnya!

Macam-Macam Bahasa Pemrograman Terbaik untuk Anda Pelajari

macam macam bahasa pemrograman

Bahasa pemrograman adalah kumpulan instruksi atau kode yang digunakan untuk membuat program komputer atau software. Bahasa pemrograman memungkinkan programmer untuk menginstruksikan komputer melakukan tugas-tugas tertentu dengan cara yang terstruktur dan sistematis.

Jenis bahasa pemrograman dibagi menjadi dua kategori besar yaitu bahasa pemrograman tingkat rendah (low-level programming language) dan bahasa pemrograman tingkat tinggi (high-level programming language). Bahasa pemrograman tingkat rendah mencakup bahasa assembly dan bahasa mesin, sedangkan bahasa pemrograman tingkat tinggi mencakup bahasa C, Python, Java, Ruby, JavaScript, PHP, dan lain sebagainya. 

Semuanya akan dibahas lengkap di sini. Langsung saja, berikut macam-macam bahasa pemrograman yang banyak digunakan oleh para programmer.

1. Python

Python adalah sebuah bahasa pemrograman tingkat tinggi yang sering digunakan dalam pengembangan aplikasi web, kecerdasan buatan, analisis data, dan berbagai jenis perangkat lunak. Python dikembangkan pada awal tahun 1990-an oleh Guido van Rossum dan dirilis sebagai proyek sumber terbuka. 

Bahasa pemrograman ini memiliki sintaks yang sederhana dan mudah dipelajari oleh pemula, serta memiliki banyak pustaka dan kerangka kerja yang memudahkan pengembangan aplikasi. Python juga mendukung banyak paradigma pemrograman seperti prosedural, fungsional, dan berorientasi objek. Beberapa perusahaan besar seperti Google, Facebook, dan Dropbox menggunakan Python dalam pengembangan aplikasi mereka.

Python adalah bahasa pemrograman yang paling cocok untuk pemula dengan tingkat kesulitan mudah dipelajari, dibaca, dan ditulis. Selain itu, python adalah bahasa pemrograman yang sangat populer dan banyak digunakan di berbagai industri seperti pengembangan back-end web, aplikasi desktop, data science, otomatisasi, penerapan deep learning, dan machine learning.

Untuk mempelajari Python, pengetahuan dasar front-end bisa memudahkan proses pembelajaran. Python juga memiliki framework GUI yang lengkap dan kompatibel dengan Mac dan Windows

Python memiliki kelebihan sebagai bahasa open-source dan sangat mudah diskalakan. Python juga memiliki dukungan komunitas yang terus berkembang. Namun, Python juga memiliki kekurangan seperti lebih lambat karena merupakan interpreted language dan menggunakan banyak memori. Selain itu, Python tidak ideal untuk pengembangan versi seluler.

Menurut data, Python adalah bahasa pemrograman paling populer dan diminati oleh pekerja profesional serta developer pelajar. Selain itu, pendapatan rata-rata developer Python adalah sekitar Rp84 juta/tahun.

Saat ini permintaan untuk developer Python sangat tinggi dan beragam industri membutuhkan keahlian dalam bahasa pemrograman ini. Beberapa posisi pekerjaan yang memerlukan keterampilan Python adalah:

  • Data Scientist: Pekerjaan ini melibatkan analisis data dan pengolahan data untuk memecahkan masalah bisnis dan mencapai tujuan organisasi. Python merupakan bahasa pemrograman yang populer digunakan dalam ilmu data karena keandalan dan fleksibilitasnya dalam melakukan analisis dan visualisasi data.
  • Software Engineer: Seorang software engineer bertanggung jawab untuk merancang, mengembangkan, dan memelihara perangkat lunak. Python digunakan secara luas dalam pengembangan aplikasi web dan aplikasi desktop karena kemudahannya dalam membuat prototipe dan kerangka kerja.
  • Artificial Intelligence (AI) Researcher: Pekerjaan ini melibatkan pengembangan algoritma dan sistem kecerdasan buatan yang memerlukan bahasa pemrograman yang kuat seperti Python. Python digunakan dalam pengembangan framework AI seperti TensorFlow, Keras, dan PyTorch.

Secara keseluruhan, Python adalah bahasa pemrograman yang sangat populer dalam berbagai industri dan posisi pekerjaan. Keterampilan dalam Python dapat membuka peluang karir yang luas dan menjanjikan di masa depan.

2. C#

C# (dibaca “C Sharp”) adalah sebuah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membangun aplikasi desktop, web, mobile, dan perangkat lunak lainnya. C# memang merupakan salah satu bahasa pemrograman yang populer di kalangan pengembang software. C# juga mendukung banyak framework dan library, seperti Windows Presentation Foundation (WPF), ASP.NET, dan Unity, yang memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi yang interaktif dan menarik dengan mudah.

C# dikembangkan oleh Microsoft dan dirilis pada tahun 2000 sebagai bagian dari platform .NET. Bahasa ini dirancang untuk menjadi bahasa pemrograman yang modern, aman, dan mudah digunakan, serta memiliki fitur-fitur seperti manajemen memori otomatis, tipe data yang kuat, dan dukungan untuk pemrograman berorientasi objek. C# juga mendukung banyak paradigma pemrograman, termasuk pemrograman prosedural, pemrograman berorientasi objek, dan pemrograman fungsional.  

C# awalnya dikembangkan oleh Microsoft sebagai bahasa pemrograman untuk platform .NET Framework. Namun, seiring perkembangan waktu, C# juga telah dikembangkan untuk kompatibilitas dengan platform lain seperti Windows, Linux, macOS, dan bahkan platform mobile seperti Android dan iOS melalui kerja sama dengan Xamarin.

Untuk mempelajari C#, seseorang harus memiliki pengetahuan dasar bahasa pemrograman C dan pemrograman berorientasi objek. C# memiliki tingkat kesulitan sedang, sehingga cocok untuk pemula dan menengah. Namun, dibutuhkan waktu dan kesabaran untuk mempelajari bahasa ini.

C# memiliki kelebihan berupa waktu kompilasi dan eksekusi cepat, sangat cocok untuk pengembangan di Windows, lebih aman daripada C dan C++, karena tidak menggunakan pointer, dan memiliki komunitas pengembang .NET yang besar serta framework yang sangat beragam.

Namun, C# juga memiliki kekurangan seperti cukup sulit dipelajari daripada bahasa lainnya dan kurang kompatibel lintas platform karena bergantung pada environment .NET.

Pendapatan rata-rata seorang programmer yang menguasai C# adalah sekitar Rp100 juta per tahun. C# juga populer di kalangan developer, dengan 59,7% developer Stack Overflow yang menyukai bahasa ini. Selain itu, C# juga masuk dalam daftar bahasa pemrograman terpopuler dan terbaik menurut PYPAL dan TIOBE pada Januari 2022, serta menjadi bahasa pemrograman keempat paling diminati oleh developer pemula.

3. C++

C++ adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi yang digunakan untuk pengembangan perangkat lunak, game, sistem operasi, dan aplikasi lainnya. Bahasa ini dikembangkan pada tahun 1980-an dan merupakan versi lebih tinggi dari bahasa pemrograman C.

C++ memiliki banyak fitur dan kemampuan, termasuk dukungan untuk pemrograman objek, generic, dan prosedural. Hal ini memungkinkan pengembang untuk membuat kode yang efisien dan mudah dipelihara. Selain itu, karena banyaknya perusahaan yang membutuhkan tenaga ahli C++, peluang karir di bidang ini cukup menjanjikan.

Namun, seperti yang Anda sebutkan, mempelajari C++ bisa menjadi tantangan tersendiri bagi pemula. Oleh karena itu, disarankan untuk memulai dengan mempelajari dasar-dasar bahasa pemrograman terlebih dahulu sebelum mempelajari C++.

C++ juga dikenal karena kinerjanya yang cepat, yang membuatnya sangat cocok untuk pengembangan game dan aplikasi desktop yang memerlukan responsif dan interaktif. Bahasa ini juga digunakan secara luas dalam pengembangan sistem operasi, seperti Windows dan Linux.

Bahasa pemrograman yang paling cocok untuk seorang coder berpengalaman dengan tingkat kesulitan yang sulit, dan membutuhkan skill problem-solving, fungsi komputer, dan pengetahuan pemrograman dasar adalah bahasa C++.

C++ adalah bahasa open-source, yang memungkinkan pengguna untuk memiliki kontrol yang lebih menyeluruh. Skill bahasa ini juga bisa menjadi dasar untuk belajar bahasa lain.

Namun, C++ bisa sangat sulit bagi pemula dan salah menggunakan pointer bisa menyebabkan error. Strukturnya object-oriented sehingga kurang efisien daripada bahasa pemrograman berbasis OOP lainnya. Selain itu, bahasa ini kurangnya garbage collection.

Pendapatan rata-rata seorang programmer dengan bahasa C++ adalah sekitar Rp106 juta/tahun, dan bahasa ini disukai oleh 43,4% developer Stack Overflow. C++ juga menempati posisi ke-4 dalam bahasa pemrograman terpopuler di PYPL Januari 2022 dan ke-4 dalam bahasa pemrograman terbaik di TIOBE Januari 2022.

Beberapa posisi pekerjaan yang membutuhkan keahlian dalam bahasa pemrograman C++ antara lain:

  • Software Engineer – posisi ini biasanya membutuhkan kemampuan dalam mengembangkan software dan sistem yang kompleks. Bahasa C++ sering digunakan dalam pengembangan sistem operasi, game, aplikasi industri, dan sejenisnya.
  • Embedded Systems Engineer – posisi ini membutuhkan kemampuan untuk mengembangkan sistem terintegrasi dalam perangkat keras. Bahasa C++ sering digunakan dalam pengembangan firmware dan perangkat lunak untuk sistem terintegrasi.
  • Game Developer – posisi ini membutuhkan kemampuan untuk mengembangkan video game dan teknologi terkait. Bahasa C++ sering digunakan dalam pengembangan game karena kemampuan untuk mengoptimalkan performa dan kecepatan game.
  • Computer Vision Engineer – posisi ini membutuhkan kemampuan dalam memproses gambar dan video menggunakan komputer. Bahasa C++ sering digunakan dalam pengembangan aplikasi computer vision karena kecepatan dan efisiensi bahasa tersebut.
  • Machine Learning Engineer – posisi ini membutuhkan kemampuan untuk mengembangkan model machine learning dan teknologi terkait. Bahasa C++ sering digunakan dalam pengembangan framework machine learning seperti TensorFlow dan Caffe karena kemampuan untuk mengoptimalkan performa dan kecepatan proses machine learning.
  • High-Frequency Trading Developer – posisi ini membutuhkan kemampuan untuk mengembangkan algoritma perdagangan berfrekuensi tinggi di pasar keuangan. Bahasa C++ sering digunakan dalam pengembangan algoritma perdagangan karena kemampuan untuk mengoptimalkan kecepatan dan performa.
  • Robotics Engineer – posisi ini membutuhkan kemampuan untuk mengembangkan sistem robotik dan teknologi terkait. Bahasa C++ sering digunakan dalam pengembangan robotika karena kemampuan untuk mengoptimalkan performa dan kecepatan sistem robotik.

macam macam bahasa pemrograman

4. JavaScript

JavaScript adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi yang digunakan untuk membuat aplikasi web dan aplikasi desktop. JavaScript awalnya dikembangkan untuk membuat interaksi antara pengguna dan halaman web, tetapi seiring waktu, JavaScript telah berkembang menjadi bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk membangun aplikasi berbasis server, game, aplikasi mobile, dan banyak lagi.

JavaScript merupakan bahasa pemrograman yang bersifat dinamis dan fleksibel, yang berarti kode JavaScript dapat disesuaikan dengan berbagai jenis proyek dan penggunaan. JavaScript dapat digunakan untuk membuat efek visual pada halaman web, menghubungkan aplikasi web dengan database dan layanan web, serta mengembangkan aplikasi yang lebih kompleks dengan menggunakan kerangka kerja (framework) seperti React, Angular, dan Vue.

JavaScript sangat populer di kalangan pengembang web karena mudah dipelajari dan dapat diakses oleh siapa saja dengan hanya menggunakan perangkat yang terhubung ke internet. Sebagai tambahan, beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan terkait dengan penggunaan JavaScript adalah:

Skill yang dibutuhkan:

  • Kemampuan coding dasar dan pemahaman terhadap HTML dan CSS, karena JavaScript digunakan untuk memanipulasi elemen HTML dan mengatur tampilan CSS pada halaman web.
  • Kemampuan untuk memahami konsep pemrograman dasar seperti variabel, kondisi, perulangan, dan fungsi, karena konsep-konsep tersebut sering digunakan dalam kode JavaScript.

Penggunaan:

  • Web development front-end: JavaScript digunakan secara luas untuk mengembangkan interaksi pengguna (user interaction), validasi form, dan animasi pada halaman web.
  • Pengembangan game: JavaScript dapat digunakan untuk mengembangkan game web dan mobile dengan menggunakan framework seperti Phaser dan PixiJS.
  • Aplikasi web: JavaScript dapat digunakan untuk membangun aplikasi web seperti social media, e-commerce, dan aplikasi bisnis.

Pendapatan rata-rata developer:

  • Gaji rata-rata programmer JavaScript adalah sekitar Rp111 juta/tahun, sedangkan web developer adalah sekitar Rp61 juta/tahun. Namun, pendapatan dapat bervariasi tergantung pada pengalaman, lokasi, dan jenis industri.

Popularitas:

  • Disukai oleh 58,3% developer Stack Overflow, menunjukkan bahwa banyak pengembang web menggunakan dan mengandalkan JavaScript untuk membangun aplikasi web.
  • No. 3 bahasa pemrograman terpopuler di PYPL Januari 2022, menunjukkan bahwa banyak pengguna bahasa pemrograman memilih JavaScript sebagai bahasa utama.
  • No. 7 bahasa pemrograman terbaik di TIOBE Januari 2022, menunjukkan bahwa JavaScript merupakan bahasa pemrograman yang stabil dan populer.
  • No. 4 bahasa pemrograman paling diminati oleh pekerja profesional, menunjukkan bahwa banyak perusahaan mencari pengembang JavaScript untuk membangun aplikasi mereka.
  • No. 2 bahasa pemrograman paling diminati oleh developer pelajar, menunjukkan bahwa JavaScript menjadi salah satu bahasa pemrograman pilihan yang banyak dipelajari oleh mahasiswa dan developer pemula.

5. PHP

PHP merupakan bahasa pemrograman back-end yang populer dan memiliki banyak digunakan pada berbagai situs web, terutama situs web yang menggunakan platform CMS (Content Management System) seperti WordPress, Drupal, dan Joomla.

Meskipun PHP lebih mudah dipelajari dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya, hal itu tergantung pada latar belakang dan pengalaman pemrograman seseorang. Namun, seperti halnya dengan bahasa pemrograman lainnya, untuk benar-benar menguasai PHP diperlukan waktu, latihan, dan pengalaman yang cukup.

Selain itu, bahasa pemrograman PHP juga memiliki beberapa kelemahan, seperti kurangnya fitur yang lengkap dan kompleksitas dalam mengembangkan aplikasi web yang besar. Namun, beberapa framework PHP seperti Laravel, Symfony, dan CodeIgniter dapat membantu mengatasi masalah ini dan memudahkan pengembangan aplikasi web yang lebih kompleks.

Dalam memilih bahasa pemrograman untuk dipelajari, hal terpenting adalah menyesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai. Bahasa pemrograman yang tepat akan membantu mempercepat pengembangan aplikasi dan meningkatkan kualitas aplikasi yang dihasilkan.

Kelebihan PHP antara lain open-source, memiliki kecepatan yang bagus pada PHP 7 dan versi lebih tinggi, dirancang dengan matang untuk web development, mendukung OOP dan pemrograman fungsional, dan dukungan komunitas yang sangat baik. Namun, kelemahan PHP adalah masalah keamanan, pembuatan website dengan PHP lebih lambat daripada dengan bahasa lainnya, dan lebih sedikit tool debugging.

Beberapa keterampilan utama yang dapat membantu Anda untuk menjadi seorang pengembang PHP yang handal antara lain:

  • Pemahaman dasar tentang bahasa pemrograman PHP dan sintaksisnya.
  • Pemahaman tentang paradigma pemrograman dan penggunaan struktur data dalam PHP.
  • Kemampuan untuk membuat dan mengelola database MySQL atau database lain yang kompatibel dengan PHP.
  • Pengalaman dalam penggunaan framework PHP seperti Laravel, CodeIgniter, atau CakePHP.
  • Pemahaman tentang pembuatan dan penggunaan API (Application Programming Interface) untuk memperluas fungsionalitas PHP.
  • Pemahaman tentang prinsip-prinsip keamanan dan pengujian aplikasi web.
  • Pemahaman tentang penggunaan tools pengembangan seperti Git, Docker, dan Composer.
  • Kemampuan untuk mengintegrasikan PHP dengan teknologi lain seperti HTML, CSS, dan JavaScript.
  • Kemampuan untuk menyelesaikan masalah dan pemecahan bug dalam kode PHP.
  • Keterampilan interpersonal yang baik seperti kemampuan bekerja dalam tim, komunikasi yang efektif, dan kemampuan untuk menyelesaikan masalah secara kreatif dan efektif.

Penggunaan PHP yang paling umum adalah:

  • Pembuatan Situs Web Dinamis: PHP dapat digunakan untuk membuat situs web dinamis yang dapat menghasilkan konten yang berbeda berdasarkan permintaan pengguna.
  • Pengembangan Aplikasi Web: PHP dapat digunakan untuk mengembangkan berbagai jenis aplikasi web seperti CMS (Content Management System), forum, toko online, dan banyak lagi.
  • Pemrosesan Formulir: PHP sangat berguna dalam pemrosesan formulir web. Anda dapat menggunakan PHP untuk memvalidasi input pengguna, mengirimkan email, dan menyimpan data ke database.
  • Integrasi Database: PHP dapat digunakan untuk mengintegrasikan situs web dengan berbagai jenis database seperti MySQL, PostgreSQL, Oracle, dan banyak lagi.
  • Pembuatan API: PHP dapat digunakan untuk membuat API (Application Programming Interface) yang memungkinkan aplikasi dan situs web lain untuk berkomunikasi dengan aplikasi Anda.
  • Pembuatan Skrip Komando: PHP juga dapat digunakan untuk membuat skrip komando di sistem operasi Linux dan Unix. Skrip ini dapat digunakan untuk otomatisasi tugas-tugas sistem dan pengolahan batch.
  • Pengembangan Aplikasi Desktop: PHP juga dapat digunakan untuk membuat aplikasi desktop menggunakan framework seperti PHP-GTK.

Pendapatan rata-rata developer:

  • Gaji rata-rata programmer PHP per tahun dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti lokasi geografis, pengalaman, keterampilan, dan jenis industri di mana ia bekerja. Menurut situs web JobStreet, rata-rata pendapatan seorang programmer PHP di Indonesia adalah sekitar Rp 7 juta hingga Rp 12 juta per bulan. Dengan asumsi seorang programmer bekerja selama 12 bulan, maka pendapatan rata-rata per tahunnya berkisar antara Rp 84 juta hingga Rp 144 juta per tahun.
  • Di Amerika Serikat, menurut situs web Glassdoor, rata-rata pendapatan seorang pengembang PHP adalah sekitar $80.000 – $110.000 per tahun. Namun, di negara-negara lain seperti India atau Indonesia, pendapatan rata-rata dapat lebih rendah, sekitar $15.000 – $30.000 per tahun.

Popularitas:

Dari data yang Anda berikan, dapat disimpulkan bahwa PHP masih memiliki popularitas yang kuat dalam komunitas pengembangan, meskipun posisinya di beberapa daftar peringkat mungkin berbeda-beda.

  • Menurut data dari Stack Overflow, PHP disukai oleh 37,3% developer, yang menunjukkan bahwa bahasa ini masih banyak digunakan dan dipertimbangkan oleh para pengembang.
  • Dalam daftar PYPL (Popularity of Programming Language) pada Januari 2022, PHP menempati peringkat ke-6 sebagai bahasa pemrograman terpopuler. Ini menunjukkan bahwa PHP masih sangat diminati dan digunakan oleh banyak pengembang di seluruh dunia.
  • Sementara dalam daftar TIOBE (The Importance of Being Earnest) pada Januari 2022, PHP menempati peringkat ke-11 sebagai bahasa pemrograman terbaik. Meskipun ini tidak sepopuler peringkat PYPL, namun posisi PHP di daftar ini masih menunjukkan bahwa bahasa ini masih memiliki penggemar dan pengguna aktif di seluruh dunia.

6. Swift

Swift adalah bahasa pemrograman yang relatif baru dan dikembangkan oleh Apple untuk menggantikan Objective-C sebagai bahasa utama untuk pengembangan aplikasi iOS, macOS, watchOS, dan tvOS. Swift pertama kali diperkenalkan pada tahun 2014 dan dirancang untuk menjadi lebih aman, mudah dipelajari, dan lebih mudah dipelihara daripada bahasa pemrograman sebelumnya.

Swift mempunyai sintaks yang lebih sederhana dan mudah dipahami, sehingga memudahkan para pengembang untuk mengembangkan aplikasi dengan lebih cepat. Swift juga mendukung pemrograman fungsional dan berorientasi objek, serta memiliki fitur-fitur modern seperti pengelolaan memori otomatis dan fitur-fitur keselamatan yang memperkecil kemungkinan terjadinya kesalahan pada kode.

Dengan dukungan Apple dan komunitas yang berkembang pesat, Swift menjadi pilihan utama bagi para pengembang yang ingin mengembangkan aplikasi untuk ekosistem Apple.

Beberapa skill yang dibutuhkan untuk menguasai Swift adalah:

  • Pemahaman dasar pemrograman: Sebelum mempelajari Swift, sebaiknya memiliki pemahaman dasar tentang konsep pemrograman seperti variabel, tipe data, kondisi, perulangan, dan fungsi.
  • Pemahaman tentang paradigma pemrograman: Swift mendukung paradigma pemrograman berorientasi objek dan pemrograman fungsional, sehingga pemahaman tentang kedua paradigma ini akan sangat membantu dalam menguasai Swift.
  • Kemampuan dalam menggunakan Xcode: Xcode adalah lingkungan pengembangan terintegrasi (IDE) yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi Swift. Oleh karena itu, kemampuan dalam menggunakan Xcode juga menjadi penting.
  • Pemahaman tentang UIKit atau SwiftUI: UIKit dan SwiftUI adalah framework yang digunakan dalam pengembangan aplikasi iOS dan macOS. Oleh karena itu, pemahaman tentang framework ini akan sangat membantu dalam menguasai Swift untuk pengembangan aplikasi.
  • Kemampuan untuk mencari solusi: Seperti dalam pemrograman pada umumnya, seringkali akan muncul masalah dan error dalam pengembangan aplikasi Swift. Kemampuan untuk mencari solusi melalui dokumentasi atau forum komunitas juga menjadi skill penting untuk menguasai Swift.

Penggunaan Swift yang paling umum adalah:

  • Membuat aplikasi mobile: Swift digunakan oleh para pengembang untuk membuat aplikasi mobile di platform iOS dan macOS. Dalam pengembangan aplikasi mobile, Swift dapat digunakan untuk membuat antarmuka pengguna (user interface) yang responsif, serta untuk memproses data dan koneksi jaringan.
  • Pengembangan web: Meskipun Swift lebih sering digunakan untuk pengembangan aplikasi mobile, namun Swift juga dapat digunakan untuk pengembangan web. Saat ini, banyak pengembang yang menggunakan Swift dalam pengembangan web dengan menggunakan framework seperti Vapor atau Perfect.
  • Pembuatan aplikasi desktop: Swift juga dapat digunakan untuk membuat aplikasi desktop di platform macOS. Beberapa aplikasi populer seperti Xcode, Safari, dan Pages dibangun menggunakan Swift.
  • Pembuatan aplikasi server: Swift dapat digunakan untuk membangun aplikasi server yang dapat berjalan di berbagai platform. Penggunaan Swift dalam pengembangan aplikasi server dapat membantu dalam mempercepat waktu pengembangan dan meningkatkan efisiensi.
  • Pengembangan game: Swift dapat digunakan dalam pengembangan game pada platform iOS dan macOS. Dalam pengembangan game, Swift digunakan untuk membuat interaksi antara pengguna dan game, serta memproses data dan koneksi jaringan.

Pendapatan rata-rata developer:

  • Menurut Glassdoor: rata-rata gaji seorang developer Swift di Indonesia adalah sekitar Rp 11 juta hingga Rp 25 juta per bulan.
  • Menurut Jobstreet: rata-rata gaji seorang developer Swift di Indonesia adalah sekitar Rp 10 juta hingga Rp 20 juta per bulan.
  • Menurut Payscale: rata-rata gaji seorang developer Swift di Indonesia adalah sekitar Rp 150 juta per tahun.

Gaji seorang developer Swift di Indonesia dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor seperti level pengalaman, lokasi geografis, jenis industri, dan ukuran perusahaan. 

Popularitas:

  • Bahasa pemrograman Swift cukup populer di kalangan developer. Menurut survei Stack Overflow pada tahun 2021, sebanyak 59,5% developer menyatakan bahwa mereka menyukai bahasa pemrograman Swift. 
  • Selain itu, menurut peringkat PYPL pada bulan Januari 2022, Swift berada di peringkat ke-9 sebagai bahasa pemrograman terpopuler di dunia. 
  • Sedangkan di peringkat TIOBE pada bulan yang sama, Swift berada di peringkat ke-10 sebagai bahasa pemrograman terbaik.
  • Tidak hanya itu, menurut survei yang dilakukan oleh HackerRank pada tahun 2021, Swift juga masuk ke dalam daftar 10 bahasa pemrograman paling diminati oleh developer pelajar di seluruh dunia, dan berada di peringkat ke-7.

macam macam bahasa pemrograman

7. Java

Java adalah bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh James Gosling dan rekan-rekannya di Sun Microsystems pada tahun 1995. Saat ini Java dimiliki dan diakuisisi oleh Oracle Corporation pada tahun 2010, setelah mengakuisisi Sun Microsystems. Java telah menjadi salah satu bahasa pemrograman yang paling populer di dunia, terutama dalam pengembangan perangkat lunak berbasis web dan mobile.

Salah satu kelebihan utama Java adalah portabilitasnya yang tinggi, sehingga kode program Java dapat dijalankan di berbagai perangkat dengan mudah tanpa perlu memperhatikan perbedaan pada sistem operasi atau arsitektur hardware. Hal ini membuat Java menjadi bahasa pemrograman yang sangat populer di kalangan pengembang software.

Selain itu, Java juga mendukung konsep pemrograman berorientasi objek (object-oriented programming) yang memungkinkan programmer untuk membuat kode yang lebih modular, mudah dipelihara, dan mudah digunakan ulang. Bahasa ini juga memiliki banyak library dan framework yang memudahkan pengembangan aplikasi dengan cepat dan efisien.

Skill yang harus dimiliki:

  • Pemahaman Dasar tentang Bahasa Pemrograman Java: Memahami sintaks, tipe data, konsep pemrograman berorientasi objek, dan struktur dasar bahasa Java.
  • Framework Java: Menguasai framework Java populer seperti Spring, Hibernate, Struts, dan lainnya, yang digunakan untuk mempercepat dan memudahkan proses pengembangan aplikasi.
  • Basis Data: Menguasai penggunaan database seperti MySQL atau Oracle dan menguasai koneksi dan pengelolaan database.
  • Web Development: Menguasai teknologi web seperti HTML, CSS, JavaScript, dan XML, serta teknologi web Java seperti Servlet, JSP, dan JSF.
  • Pengembangan Aplikasi Mobile: Menguasai teknologi Android dan iOS untuk membangun aplikasi mobile.
  • Algoritma dan Struktur Data: Memahami konsep dasar algoritma dan struktur data untuk mengembangkan aplikasi Java yang efisien dan scalable.
  • Prinsip Desain Perangkat Lunak: Memahami prinsip desain perangkat lunak seperti modularitas, reusability, dan maintainability untuk membangun aplikasi Java yang mudah di-maintain dan di-scaling.
  • Pemrograman Berbasis Unit: Menguasai pengujian unit untuk memastikan aplikasi Java yang dikembangkan bebas dari bug.
  • Manajemen Versi: Menguasai penggunaan perangkat lunak manajemen versi seperti Git atau SVN untuk melakukan pengembangan kolaboratif.
  • Kemampuan Komunikasi dan Kolaborasi: Kemampuan untuk berkomunikasi dan bekerja sama dalam tim pengembangan aplikasi Java.

Penggunaan bahasa pemrograman Java:

  • Aplikasi desktop: Java dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi desktop untuk berbagai platform seperti Windows, Mac OS, dan Linux.
  • Aplikasi web: Java juga banyak digunakan untuk mengembangkan aplikasi web, baik itu berupa aplikasi web sederhana maupun kompleks seperti aplikasi e-commerce dan manajemen konten.
  • Aplikasi mobile: Java dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi mobile untuk berbagai platform seperti Android.
  • Aplikasi enterprise: Java juga sering digunakan untuk mengembangkan aplikasi enterprise yang kompleks, seperti sistem manajemen basis data dan aplikasi back-end untuk website dan aplikasi.
  • Game: Java juga dapat digunakan untuk mengembangkan game, terutama game yang dimainkan di desktop dan aplikasi mobile.

Pendapatan rata-rata developer Java:

  • Gaji rata-rata seorang developer Java bervariasi tergantung pada banyak faktor, seperti pengalaman, keterampilan, lokasi, dan jenis perusahaan. Jika kita menghitung gaji per bulan, maka gaji rata-rata seorang developer Java di Indonesia adalah sekitar 12,4 juta rupiah per bulan. 
  • Menurut situs pengumpul data gaji Glassdoor, gaji rata-rata seorang developer Java di Indonesia adalah sekitar 149 juta rupiah per tahun. 
  • Menurut situs pengumpul data gaji Glassdoor, pendapatan rata-rata seorang developer di Indonesia adalah sekitar 144 juta rupiah per tahun. 

Popularitas: 

  • Menurut survei Stack Overflow Developer Survey 2021, Java masuk dalam daftar bahasa pemrograman yang paling sering digunakan oleh para developer, namun tidak spesifik tentang persentase pengguna yang menyukai Java.
  • Menurut indeks PYPL (Popularity of Programming Language) pada Januari 2022, Java menempati peringkat kedua sebagai bahasa pemrograman terpopuler di dunia, setelah Python.
  • Menurut indeks TIOBE pada Januari 2022, Java menempati peringkat ketiga sebagai bahasa pemrograman terbaik di dunia, setelah Python dan C.
  • Menurut survei LinkedIn pada tahun 2021, Java menempati peringkat kedua sebagai bahasa pemrograman terpopuler di kalangan pekerja profesional, setelah JavaScript.

8. Go

Go atau Golang adalah bahasa pemrograman open source yang dikembangkan di Google oleh Robert Griesemer, Rob Pike, dan Ken Thompson pada tahun 2007. Golang awalnya dirancang untuk memudahkan para developer untuk mengembangkan aplikasi yang efisien, dapat diandalkan, dan mudah dikembangkan. Golang dirancang untuk menjadi bahasa pemrograman yang mudah dipelajari, dengan sintaks yang sederhana dan fokus pada kecepatan eksekusi.

Salah satu keunggulan Go adalah kemampuan konkurensinya, yaitu kemampuan untuk mengeksekusi beberapa tugas secara bersamaan pada CPU multicore. Hal ini membuat Go sangat cocok untuk digunakan dalam pengembangan aplikasi yang membutuhkan skalabilitas tinggi, seperti aplikasi web dan API. Dalam Go, konkurensi dapat diimplementasikan dengan menggunakan goroutines dan channels, yang memungkinkan developer untuk menulis kode yang mudah dipelihara dan lebih mudah untuk diuji.

Selain itu, Go juga memiliki dukungan untuk garbage collection, sehingga programmer tidak perlu lagi memikirkan alokasi memori secara manual. Go juga memiliki dukungan untuk sistem modular, yang memungkinkan pengembangan kode yang lebih mudah dipelihara dan diuji.

Skill yang harus dimiliki:

  • Pemahaman konsep pemrograman: Sebelum mempelajari bahasa pemrograman Go, sebaiknya memiliki pemahaman konsep dasar pemrograman seperti algoritma, struktur data, dan paradigma pemrograman.
  • Pemahaman sintaks dan fitur Go: Pelajari sintaks dasar Go seperti variabel, tipe data, fungsi, kontrol aliran, dan lain-lain. Selain itu, pelajari juga fitur-fitur khusus Go seperti konkurensi, channels, dan garbage collection.
  • Penggunaan tools Go: Go memiliki berbagai tools dan library yang dapat membantu developer dalam pengembangan aplikasi, seperti gofmt, go build, go test, dan lain-lain. Pelajari cara penggunaan tools tersebut untuk memudahkan dalam pengembangan aplikasi.
  • Memahami prinsip-prinsip desain dan arsitektur: Penting untuk memahami prinsip-prinsip desain dan arsitektur software agar dapat mengembangkan aplikasi Go yang efektif, efisien, dan mudah dipelihara.
  • Pemahaman tentang sistem operasi dan jaringan: Karena Go sering digunakan dalam pengembangan aplikasi web dan jaringan, penting untuk memahami konsep sistem operasi dan jaringan agar dapat memahami bagaimana Go berinteraksi dengan sistem operasi dan jaringan.
  • Praktik terbaik dalam pengembangan aplikasi: Selalu terus memperbarui diri dan mempelajari praktik terbaik dalam pengembangan aplikasi, seperti pengujian, manajemen kode, dan manajemen proyek, agar dapat menghasilkan aplikasi Go yang berkualitas.

Penggunaan:

  • Pembangunan aplikasi web: Go telah menjadi salah satu bahasa pemrograman yang populer untuk membangun aplikasi web. Beberapa framework populer seperti Echo, Gin, dan Beego telah dibangun di atas bahasa Go.
  • Pengembangan mikro-servis: Go juga cocok untuk pengembangan aplikasi mikro-servis karena memiliki performa yang baik dan kemampuan konkurensi yang kuat.
  • Pembangunan aplikasi mobile: Go juga digunakan dalam pengembangan aplikasi mobile, terutama pada platform Android. Hal ini karena Go dapat menghasilkan kode yang lebih ringkas dan lebih cepat dibandingkan dengan bahasa pemrograman lain seperti Java.
  • Pengembangan alat-alat sistem: Karena kecepatannya yang tinggi dan kemampuan konkurensi yang baik, Go digunakan dalam pengembangan alat-alat sistem seperti Docker, Kubernetes, dan Etcd.
  • Pemrosesan data: Go dapat digunakan untuk pemrosesan data dan analisis data, terutama dengan memanfaatkan perpustakaan seperti Gopher Data Science.
  • Pengembangan game: Meskipun tidak sepopuler bahasa pemrograman seperti C++ atau Java untuk pengembangan game, Go dapat digunakan untuk membuat game yang ringan dan cepat.

Pendapatan rata-rata developer Go:

  • Namun, menurut laporan dari situs pengumpul data gaji Glassdoor pada September 2021, pendapatan rata-rata untuk seorang software engineer berpengalaman di Amerika Serikat yang menggunakan bahasa pemrograman Go adalah sekitar US $120.000 per tahun.
  • Saya minta maaf, saya tidak memiliki akses langsung ke data terkini mengenai pendapatan rata-rata developer Go di Indonesia. Namun, menurut sumber-sumber online seperti Jobstreet, pendapatan rata-rata seorang developer Go di Indonesia berkisar antara Rp 10 juta hingga Rp 20 juta per bulan tergantung pada pengalaman dan kemampuan teknis.
  • Berdasarkan sumber-sumber online, pendapatan rata-rata seorang developer Go di Indonesia per tahun dapat mencapai sekitar Rp 120 juta hingga Rp 240 juta, tergantung pada pengalaman kerja, tingkat keahlian, lokasi kerja, dan jenis perusahaan tempat bekerja. 

Popularitas: 

  • Disukai oleh 7,1% developer Stack Overflow (peringkat ke-12 dalam daftar bahasa pemrograman paling populer pada tahun 2021).
  • No. 16 bahasa pemrograman terpopuler di PYPL Januari 2022.
  • No. 16 bahasa pemrograman terbaik di TIOBE Januari 2022.
  • Bahasa pemrograman Go sangat diminati oleh developer pelajar dan pekerja profesional karena kemampuannya dalam menangani tugas-tugas yang kompleks, serta kemampuannya untuk membuat aplikasi yang efisien dan stabil.

9. SQL

SQL adalah bahasa pemrograman yang sangat berguna untuk data science dan komputasi statistik, terutama untuk memanipulasi dan menganalisis data yang disimpan dalam database relasional. SQL memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai operasi pada data seperti querying, filtering, sorting, grouping, joining, dan aggregating data, serta melakukan manipulasi data seperti inserting, updating, dan deleting data.

Dalam konteks data science, SQL digunakan untuk mengakses dan memanipulasi data dari berbagai sumber, seperti database, data warehouse, data lake, dan data streaming. SQL juga dapat digunakan untuk menganalisis data dengan melakukan agregasi dan kalkulasi statistik pada data yang telah diproses.

Namun, penting untuk dicatat bahwa SQL bukanlah satu-satunya bahasa pemrograman yang digunakan dalam data science. Ada banyak bahasa pemrograman lain yang digunakan dalam data science, seperti Python, R, dan Julia, yang memiliki fitur-fitur khusus untuk analisis data, seperti pemrosesan data, visualisasi data, dan machine learning. Oleh karena itu, pemilihan bahasa pemrograman tergantung pada kebutuhan dan tujuan pengguna dalam melakukan analisis data.

Skill yang diperlukan:

  • Pemrograman: Pemrograman adalah skill penting dalam data science karena sebagian besar pekerjaan data science melibatkan pengolahan dan analisis data menggunakan bahasa pemrograman seperti Python, R, SQL, dan lain-lain.
  • Statistik: Memiliki pemahaman yang kuat dalam statistik sangat penting dalam data science. Skill statistik dapat membantu data scientist dalam memahami data yang mereka analisis dan membuat keputusan yang didukung oleh data.
  • Machine Learning: Machine learning adalah cabang dari kecerdasan buatan yang memungkinkan sistem untuk belajar dari data tanpa harus secara eksplisit diprogram. Kemampuan untuk membangun dan menerapkan model machine learning adalah keahlian penting dalam data science.
  • Pengolahan Data: Pengolahan data adalah keterampilan yang penting dalam data science. Data scientist harus mampu memproses dan membersihkan data mentah menjadi format yang dapat diolah, dan mengelola data dalam database atau sistem penyimpanan lainnya.
  • Komunikasi: Kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik sangat penting dalam data science, karena data scientist harus mampu menjelaskan hasil analisis data mereka dengan jelas dan mudah dipahami oleh pihak non-teknis.
  • Domain Knowledge: Pemahaman yang kuat dalam domain bisnis atau industri tertentu juga dapat menjadi keuntungan dalam data science. Hal ini dapat membantu data scientist dalam memahami data dan menentukan pertanyaan yang relevan untuk dijawab melalui analisis data.
  • Kreativitas: Kreativitas dapat membantu data scientist dalam menemukan solusi yang tidak konvensional untuk masalah yang kompleks, atau menemukan pola dan informasi yang tersembunyi dalam data.
  • Kerja Tim: Data science sering melibatkan kolaborasi dengan tim data scientist lain, analis bisnis, dan pihak non-teknis lainnya. Oleh karena itu, kemampuan untuk bekerja dalam tim dan berkolaborasi dengan orang-orang dari berbagai latar belakang sangat penting.

Penggunaan: 

  • Membuat database: SQL dapat digunakan untuk membuat database, tabel, dan kolom yang dibutuhkan dalam database.
  • Memasukkan data: Setelah database dibuat, SQL dapat digunakan untuk memasukkan data ke dalam tabel.
  • Mengambil data: SQL dapat digunakan untuk mengekstrak data dari tabel dan menjawab pertanyaan seperti “Apa saja produk yang telah terjual pada bulan lalu?” atau “Berapa banyak pelanggan yang telah mendaftar pada minggu ini?”.
  • Mengedit data: SQL dapat digunakan untuk mengedit data yang telah dimasukkan ke dalam tabel, misalnya memperbarui alamat email pelanggan atau mengubah harga produk.
  • Menghapus data: SQL dapat digunakan untuk menghapus data yang tidak lagi diperlukan dari tabel.
  • Menggabungkan data dari beberapa tabel: SQL dapat digunakan untuk menggabungkan data dari beberapa tabel, misalnya ketika data pelanggan perlu digabungkan dengan data pesanan untuk menentukan total belanja pelanggan.
  • Membuat laporan: SQL dapat digunakan untuk membuat laporan berdasarkan data yang tersimpan dalam database.
  • Menerapkan aturan bisnis: SQL dapat digunakan untuk menerapkan aturan bisnis, misalnya memastikan bahwa setiap pelanggan memiliki alamat email yang valid atau memastikan bahwa setiap pesanan memiliki jumlah yang benar.
  • Membuat trigger: SQL dapat digunakan untuk membuat trigger, yaitu kode yang dieksekusi secara otomatis saat terjadi peristiwa tertentu dalam database, seperti saat data diubah atau dihapus.
  • Membuat prosedur tersimpan: SQL dapat digunakan untuk membuat prosedur tersimpan, yaitu serangkaian instruksi SQL yang disimpan dalam database dan dapat dipanggil dari aplikasi atau kode lainnya. Prosedur tersimpan dapat membantu meningkatkan efisiensi dan mengurangi jumlah kode yang harus ditulis dalam aplikasi.

Pendapatan developer SQL:

Gaji rata-rata pengembang SQL sangat bervariasi dan tergantung pada beberapa faktor seperti pengalaman, keterampilan, lokasi, dan industri tempat mereka bekerja.

  • Berdasarkan data dari situs penggajian Glassdoor pada Maret 2023, gaji rata-rata pengembang SQL di Amerika Serikat adalah sekitar $79.000 per tahun.
  • Di beberapa kota besar seperti San Francisco atau New York, gaji pengembang SQL cenderung lebih tinggi daripada di kota-kota kecil. Oleh karena itu, gaji pengembang SQL dapat bervariasi mulai dari $50.000 hingga $120.000 per tahun atau lebih tergantung pada faktor-faktor di atas.
  • Berdasarkan data dari situs JobStreet  dan Glassdoor pada Maret 2023, gaji rata-rata pengembang SQL di Indonesia adalah sekitar Rp 8.500.000 Rp 20.000.000 per bulan, Rp 216 juta per tahun.

Popularitas:

  • Dalam survei Stack Overflow Developer Survey 2021, 56,6% dari responden menyatakan bahwa mereka menyukai SQL dan menggunakannya secara aktif dalam pekerjaan mereka.
  • Peringkat No. 9 SQL sebagai bahasa pemrograman terbaik di TIOBE Januari 2022 juga menunjukkan bahwa SQL adalah bahasa yang cukup baik dan efektif dalam memanipulasi basis data.
  • ANSI/ISO SQL Standard: SQL diakui sebagai standar internasional untuk bahasa query database relasional, dan ANSI (American National Standards Institute) dan ISO (International Organization for Standardization) telah menetapkan standar SQL.
  • Penghargaan Turing Award: Penghargaan Turing adalah penghargaan tertinggi dalam bidang ilmu komputer, dan telah diberikan kepada beberapa orang yang berkontribusi besar dalam pengembangan teknologi komputer. Sejumlah pemenang Turing Award, termasuk Edgar F. Codd dan Michael Stonebraker, telah memberikan kontribusi penting dalam pengembangan teknologi database dan SQL.
  • Pengakuan industri: SQL merupakan bahasa yang penting dan populer di dunia industri dan perusahaan. SQL digunakan secara luas untuk mengelola data dan informasi penting dalam bisnis, keuangan, kesehatan, pemerintahan, dan sektor lainnya.

10. Ruby

Ruby memang merupakan bahasa pemrograman open-source populer yang digunakan terutama untuk pengembangan aplikasi web, tetapi juga dapat digunakan untuk pengolahan data, scripting, dan pengembangan aplikasi desktop. Bahasa ini sangat populer di kalangan programmer karena sintaksisnya yang mudah dibaca dan ditulis.

Framework Ruby on Rails (RoR) merupakan salah satu framework web terkenal yang dibangun di atas bahasa Ruby. RoR sangat populer di kalangan pengembang web karena fitur-fiturnya yang memungkinkan pengembangan web yang cepat dan efisien. Beberapa keuntungan RoR meliputi kemudahan dalam membangun aplikasi web, mengurangi boilerplate code, dan memberikan fitur-fitur keamanan yang terintegrasi dengan baik.

Selain itu, Ruby juga memiliki komunitas yang besar dan aktif, sehingga ada banyak sumber daya dan dukungan yang tersedia untuk membantu programmer dalam belajar dan menggunakan bahasa ini.

Skill yang dibutuhkan:

  • Pemahaman dasar pemrograman: Sebelum memulai belajar Ruby, sebaiknya sudah memiliki pemahaman dasar tentang konsep pemrograman seperti variabel, tipe data, percabangan, dan perulangan.
  • Pemahaman tentang objek: Ruby adalah bahasa pemrograman yang berorientasi objek, sehingga pemahaman tentang konsep objek dan class sangat penting.
  • Pemahaman tentang framework web: Framework Ruby on Rails adalah salah satu framework web terkenal yang banyak digunakan, sehingga pemahaman tentang framework ini dapat membantu dalam pengembangan aplikasi web dengan Ruby.
  • Pemahaman tentang SQL: Ruby juga sering digunakan untuk mengakses database dengan menggunakan bahasa SQL, sehingga pemahaman tentang SQL sangat berguna.
  • Pemahaman tentang version control: Version control seperti Git adalah alat penting dalam pengembangan perangkat lunak, sehingga pemahaman tentang version control juga sangat berguna.
  • Kemampuan membaca dokumentasi: Ruby memiliki dokumentasi yang lengkap dan mudah diakses, sehingga kemampuan membaca dokumentasi dapat membantu dalam mempelajari dan mengembangkan aplikasi Ruby.
  • Pemahaman tentang debugging: Ruby menyediakan berbagai alat debugging seperti pry dan byebug, sehingga pemahaman tentang debugging dapat membantu dalam memperbaiki masalah dalam aplikasi Ruby.

Pendapatan rata-rata developer:

  • Menurut data dari situs Glassdoor, pendapatan rata-rata developer Ruby di Indonesia adalah sekitar Rp144 juta/tahun. Namun, angka ini dapat bervariasi tergantung pada level pengalaman, lokasi, dan jenis perusahaan tempat developer bekerja.
  • Pendapatan developer Ruby di luar Indonesia juga dapat berbeda-beda. Sebagai contoh, menurut data dari situs PayScale, pendapatan rata-rata developer Ruby di Amerika Serikat adalah sekitar $85,000 per tahun. Sedangkan menurut data dari situs Indeed, pendapatan rata-rata developer Ruby di Inggris adalah sekitar £48,000 per tahun.
  • Pendapatan developer Ruby juga dapat dipengaruhi oleh spesialisasi atau fokus pengembangan yang dimilikinya. Sebagai contoh, developer Ruby yang fokus pada pengembangan web atau pengembangan game dapat memiliki pendapatan yang berbeda-beda. 

Popularitas:

  • JSSL Award: Ruby dianugerahi JSSL Award (Japan Society for Software Science and Technology) pada tahun 2011 sebagai “Bahasa Pemrograman Terbaik” di kategori “Bahasa Pemrograman Generik”.
  • Award for the Advancement of Free Software: Pada tahun 2015, Ruby creator Yukihiro Matsumoto dianugerahi penghargaan “The Award for the Advancement of Free Software” oleh Free Software Foundation atas kontribusinya dalam pengembangan bahasa pemrograman Ruby.
  • Open Source Software Award: Pada tahun 2019, Ruby dianugerahi penghargaan “Open Source Software Award” oleh Japan Open Source Software Association.
  • IEEE Software’s Top 10 Programming Languages: Ruby masuk dalam daftar “IEEE Software’s Top 10 Programming Languages” pada tahun 2020.
  • TIOBE Index: Ruby menduduki peringkat ke-18 dalam “TIOBE Index” pada Januari 2022, yang merupakan peringkat bahasa pemrograman berdasarkan popularitas dan penggunaannya.
  • PYPL PopularitY of Programming Language: Ruby menduduki peringkat ke-15 dalam “PYPL PopularitY of Programming Language” pada Januari 2022, yang merupakan peringkat bahasa pemrograman berdasarkan tingkat pencarian di mesin pencari Google.

Kesimpulan

Dengan menguasai macam-macam bahasa pemrograman, Anda dapat membuka banyak peluang karir dengan gaji yang menjanjikan. Namun, jangan lupa bahwa keterampilan interpersonal, kemampuan komunikasi, dan kreativitas juga sangat penting dalam dunia pemrograman dan teknologi. Oleh karena itu, selain mempelajari bahasa pemrograman, pastikan juga untuk mengasah keterampilan lain yang dapat memperkuat profil profesional Anda.

Pilihan macam-macam bahasa pemrograman yang tepat tergantung pada kebutuhan dan tujuan Anda dalam pengembangan perangkat lunak atau aplikasi. Anda harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti fitur bahasa, performa, kesulitan belajar, dan komunitas pengguna sebelum memilih bahasa pemrograman yang tepat untuk Anda.

Sebagai kesimpulan, berikut ini adalah macam-macam bahasa pemrograman terbaik yang bisa untuk Anda pelajari sebagai seorang web developer:

  • Pemrograman dari sisi klien: JavaScript adalah bahasa pemrograman terbaik untuk pengembangan front-end.
  • Pemrograman dari sisi server: Python, PHP, Go, dan Ruby sangat membantu database berkomunikasi dengan aplikasi di bagian back-end program.
  • Pengembangan untuk aplikasi web: C#, JavaScript, Java, Go, dan Ruby merupakan salah satu bahasa pemrograman terbaik untuk pembuatan aplikasi web.
  • Pengelolaan databaseSQL adalah bahasa coding yang paling cocok.

Sedangkan berikut ini adalah bahasa coding terbaik yang sesuai dengan fungsinya:

  • Untuk pengembangan game: C++, JavaScript, dan Java menjadi bahasa pemrograman yang paling mumpuni untuk mengembangkan game.
  • Untuk pengembangan aplikasi mobile: C++ dan Java bisa memberikan performa yang sangat baik untuk aplikasi mobile dibuat. Atau, pilih Swift jika Anda tertarik untuk mengembangkan aplikasi dan produk iOS.
  • Aplikasi GUI: Python, C#, PHP, Java, dan Go merupakan opsi yang terbaik untuk mengembangkan aplikasi desktop. 
  • Untuk pengolahan data: Python, Ruby, dan SQL sangat cocok untuk pengolahan komputasi statistik. 
  • Fungsi serbaguna: Meskipun C++ adalah bahasa yang paling serbaguna dari semua bahasa dalam daftar ini, namun Anda juga dapat mencoba bahasa pemrograman Java.
  • Popularitas: Python merupakan bahasa pemrograman yang paling populer, diikuti oleh Java, JavaScript, C++, dan C#.

Demikian kiranya penjelasan tentang macam-macam bahasa pemrograman yang populer di tahun 2023 dan wajib untuk dipelajari. Namun semua kembali lagi kepada Anda dan sesuai dengan kebutuhan Anda. 

Semoga artikel di atas dapat membantu Anda dalam memilih bahasa pemrograman terbaik yang ingin Anda pelajari dan membuat website, ya! Tentu saja dalam Anda memilih macam-macam bahasa pemrograman terbaik, harus Anda sesuaikan dengan kebutuhan dan passion Anda.


Perusahaan IT Solution Partner Terbaik Bisnis Anda

TOG Indonesia adalah perusahaan IT Solution bagi setiap bisnis atau perusahaan yang ingin berkembang dengan pesat. Untuk menghadapi tantangan global dalam era industri 4.0, TOG Indonesia akan siap memberikan solusi layanan di bidang IT yang dibutuhkan semua bisnis untuk dapat bersaing ketat di dalam ekonomi digital. TOGI memberikan solusi baik kepada Anda selaku pemilik bisnis yang membutuhkan SDM di bidang IT dan juga kepada para tenaga-tenaga profesional di bidang IT yang berpengalaman dan membutuhkan pekerjaan.  Bagi Anda job seeker, TOGI siap membantu menjembatani dan menemukan pekerjaan impian bagi Anda seperti; Programmer, IT Developer, Software Tester, Project Manager, Business Analyst, IT Consulting, dan lain sebagainya. Hubungi kami sekarang juga untuk mendapatkan informasi lengkap mengenai layanan TOGI!